19

3.1K 232 4
                                    

- Forgive Me (2) -

- Chapter 19 -

- Written By HwangFitri127 -

Perhatian : Sepertinya part kali ini sedikit- Erghhh ... Adult. Jadi, tolong bijak, ya.
Bila tak suka part adult, silakan di skip dan kalau kalian di bawah umur, saya enggak tanggung jawab :)

- 🍃🍃🍃 -

21:24 AM -

Dengan langkah seribu Haechan berjalan memasuki perusahaan tempat dia bekerja.

Perusahaan itu terbilang cukup sepi di malam hari ini, mengingat semua pekerja telah pulang kecuali petugas keamanan malam.

Haechan bahkan tak perduli dengan pakaian yang dia gunakan saat ini. Pikirannya hanya fokus pada Mark dan Taehyun.

Sebelum datang ke perusahaan, Jeno sempat bertanya pada Haechan dan bahkan kakaknya itu sempat menawarkan diri untuk mengantarnya, tetapi Haechan menolak.

Dia tak mau sesuatu yang lebih buruk menimpa Taehyun.

Sekitar beberapa menit menggunakan lift, lift yang digunakan oleh Haechan berhenti di lantai lima. Tanpa basa-basi, Haechan dengan cepat berlari keluar lift.

Haechan menggunakan kartu aksesnya, lalu setelah itu pintu terbuka dengan sangat lebar.

Kedua bola mata Haechan membulat lebar saat melihat pemandangan yang ada di depannya.

Mark yang tengah duduk di kursi kebesarannya sambil menatap dengan santai keluar jendela kantor. Dan di sampingnya ada Taehyun yang terikat dengan sebuah kain pada mulutnya dan beberapa luka gores pada pipi kanannya.

Taehyun memberontak cepat saat melihat kedatangan Haechan.

Taehyun berteriak " Lepaskan aku, Haechan!" tetapi tak bisa dipahami oleh Haechan karena mulut Taehyun yang tersumpal kain.

Mark yang sadar akan kedatangan Haechan karena Taehyun memberontak, perlahan dia membalikkan kursinya dengan santai.

"Well ... You really came," ucap Mark pelan dan sangat datar.

"Kau apakan Taehyun?! Lepaskan dia!" marah Haechan.

Mark terkekeh.

"Aku tahu kalau kau ingin balas dendam denganku, Hyuck. But, I'm not a fool like Lee Minhyung!" seru Mark.

"Untuk apa kau melakukan ini, Hyung?! Lepaskan Taehyun!" marah Haechan.

"Itu karena dia berani merebutmu dariku! Bukankah kau berjanji kalau kau akan memaafkanku dan menerimaku?!" balas Mark dengan nada suara naik satu oktaf.

Haechan menggeleng.

"Tapi, Taehyun tak ada hubungannya dengan hal ini!"

"Ada!"

"Apa?!"

"Kau dengannya menjalin hubungan di saat kau sedang menjalin hubungan denganku, Hyuck. I don't like affairs."

Forgive Me (2) | MarkHyuckWhere stories live. Discover now