Saya berubah menjadi gadis cantik dari pertumpahan darah ( Bagian 1 )

8

"Natsuko, aku akan kembali, aku akan tetap berhubungan di masa depan!" Kata Hui sambil memegang tangan Nazuko Honda dengan ekspresi enggan.

"Yah, pasti! Hui, kamu pergi, pergi ke sekolah bersamaku besok untuk mengucapkan selamat tinggal kepada guru dan teman sekelas! Semua orang sangat peduli padamu!" Kata Nazuko Honda dengan tulus.

'Hmph, jika aku tidak tahu bahwa kamu benar-benar tertipu oleh rumor yang diam-diam kamu sebarkan, apakah kamu peduli? Mereka akan bertanya kepada saya, 'Apakah rumor bahwa saya dihancurkan itu benar? 'Betul sekali! '

Hui berpikir sendiri, tetapi berkata dengan ekspresi malu di mulutnya: "Aku harus membereskan dan memindahkan barang-barang akhir-akhir ini, dan aku tidak bisa lepas dari tubuhku, dan... satu-satunya temanku adalah Nazuko, aku tidak tidak ingin melihat orang lain, Nazuko, aku aku tidak tahan denganmu, aku pasti akan datang ke Tokyo untuk menemuimu musim panas mendatang, jangan lupakan aku, oke! Sahabatku!!"

Melihat Hui tidak pergi ke sekolah, Naijinzi menyesal dan berkata, "Baiklah, pasti, pergilah dengan baik, dan aku pasti akan mengingatmu."

"Ngomong-ngomong, Nazuko, aku ingin menanyakan sesuatu padamu, apakah normal melahirkan ayahmu sendiri?"

"Ah, Hui, apa yang kamu bicarakan!" Nazuko berkata dengan ekspresi kaget dan bingung, "Bukankah ini hal yang biasa! Tanggung jawab setiap gadis untuk melahirkan ayahnya!"

"Hui, kamu agak aneh hari ini. Bagaimana kamu bisa mengajukan pertanyaan yang masuk akal seperti itu?" Bukankah ini omong kosong, bagaimana mungkin orang tidak makan.

Dengan cara yang sama, bagaimana mungkin seorang gadis tidak melahirkan ayahnya!

Keduanya sama dalam kognisi Honda Natsuko, dan semuanya masuk akal.

Hui memandang Natsuko Honda mengucapkan kata-kata mengejutkan dengan nada serius, yang sepertinya bertentangan dengan harmoni, dan berkata dengan malu-malu: "Bukan apa-apa, hanya bertanya, jangan terlalu memikirkannya."

······

Pada akhirnya, Hui dan Nazuko Honda dengan enggan berpisah, dan ketika mereka hampir tidak terlihat, Hui menoleh dan berteriak kepada Nazuko Honda dengan penuh kasih sayang dengan keengganan yang kuat: "Natsuko, saya pasti akan datang menemui Anda tahun depan, tidak , saya akan datang menemuimu di liburan musim dingin ini, pasti, pasti-jangan lupakan aku-"

'Untuk melihat Anda di kuburan Anda. ' Hui Xin menambahkan, 'Tidak, mungkin Anda bahkan tidak memiliki makam. '

Nazuko juga menoleh dan melambai ke Hui sambil tersenyum...

Satu menit setelah Hui dan Nazuko Honda meninggalkan gang, lima pria besar kembali sadar, dan salah satu pria pendek dan gemuk gemetar ketakutan pada pria jangkung dan kuat dengan bekas luka di wajahnya: "Kakak, apa, apa? Apa yang harus dilakukan? Sudah mati, sudah berakhir, jika kamu tertangkap, kamu akan mati ..."

"Akasaka, tenanglah, ada 13,5 juta orang di Tokyo, tidak apa-apa jika ada tiga orang yang hilang, selama mayatnya dibuang, tidak akan terjadi apa-apa." Pria kuat dengan bekas luka itu berkata dengan wajah bengis.

4 orang lainnya memaksakan diri untuk tenang dan berkata kepada Scar: "Saudaraku, menurutmu apa yang harus dilakukan?"

"Baiklah, kalian berdua, Akasaka dan Aoki, pergi dan kendarai van ke pintu masuk gang. Arai, Asaoka, dan aku akan menjaga di sini untuk mencegah siapa pun masuk dan menemukan mayatnya."

Setelah beberapa saat, Akasaka dan Aoki memarkir van di pintu masuk gang.Selanjutnya, Scar menginstruksikan mereka untuk membungkus tubuh dengan kain yang tidak diketahui, memasukkannya ke dalam van saat tidak ada orang, dan membersihkan darah di gang, dan kemudian melakukan perjalanan panjang dan pergi.