Transmigration to a Different World

Chapter lima

Ketika malam tiba, mereka berdua berpencar satu sama lain. Itachi dengan Kuchiyose gagak bisa dengan mudah memperhatikan gerak gerik penduduk didesa. Ia sudah membuat para gagak bertebaran diseluruh desa sebari membagi kekuatan Mangekyou Sharingan.

Sejak matahari terbenam hingga sampai pertengahan malam ia belum menemukan titik terang sama sekali. Para gagak sudah mengitari lokasi dan tidak menemukan tanda-tanda kutukan ataupun hal mencurigakan. Sampai ponsel disakunya bergetar. Itachi mengambil dan dengan tenang membalas panggilan dari sebrang "Chi, aku menemukan sesuatu. Bisa kau kemari?."

Ponsel ternyata memudahkan mereka untuk berkomunikasi satu sama lain. Dengan begini mereka tidak akan melewatkan informasi. Itachi belum sempat membalas dan telfon telah ditutup, saat itu juga Itachi bisa merasakan signal Chakra Kyuubi dalam jarak seratus meter. Itachi saat itu juga melakukan Shunsin dan berpindah tempat hanya dalam beberapa saat.

Tempat ia berpindah ternyata berada tepat dipinggir desa. Ia jelas masih merasakan Chakra Kyuubi tapi tidak menemukan keberadaan wanita itu. Itachi menelusuri seluruh tempat hingga ia menemukan sebuah sumur. Itachi mendekat pada sumur dan memperhatikan sumur yang terlihat sudah sangat tua tapi sumur itu terlihat begitu kering.

Tanpa banyak berpikir ia masuk kedalam sumur. Tak lama ia sudah mendarat pada dasar sumur. Itachi mengeluarkan senter dan saat itu juga Itachi bisa melihat jika dibawah sumur terdapat sebuah lorong yang begitu besar. Lorong ini bahkan lebih besar daripada stasiun bawah tanah. Ia berjalan sambil memperhatikan lorong. Beberapa kali Itachi menemukan sebuah bangkai tikus dan beberapa hewan lainnya di sepanjang jalan. Ia lalu bertemu dengan simpangan air tapi air itu aneh karena terasa sangat panas menyebabkan Itachi mulai berkeringat.

Itachi sudah berjalan sekitar beberapa menit sampai menemukan sebuah cahaya yang ia yakini dari senter. Saat ia mendekat ia bisa melihat tubuh wanita yang ia cari sedang berjongkok dan sedang mengutak atik sesuatu "Apa yang sedang kau lakukan?." Wanita itu menoleh.

"Kurasa aku menemukan sesuatu." Setelah mengatakan itu, Kyuubi menarik benda yang sedari tadi ia utak atik. Itu adalah sebuah senter akan tetapi saat senter itu menyala senter itu menjadi ungu. "Matikan sentermu." Itachi menurut dan mematikan senternya.

Ketika hanya senter Kyuubi yang menyala, sebuah relief misterius mulai muncul. Mereka berdua memperhatikan gambar relief itu dengan seksama. Gambar pertama adalah beberapa orang bertudung merah lalu digambar, mereka sedang melakukan hal aneh dengan ada siluet seorang gadis, setelah itu ada sebuah panggung dengan penuh aksesoris tengkorak manusia yang terakhir mereka seperti terlihat bersujud pada sebuah kepala Kambing bertanduk.

Saat itu juga Itachi tidak mengerti tapi Kyuubi mulai paham "Pemuja aliran sesat." Itachi menoleh "Apa itu?." Kyuubi menjelaskan sambil menyentuh dinding dengan kening mengkerut "Dua belas tahun lalu dihebohkan dengan manusia yang menganut sebuah kepercayaan aneh. Para pemuja itu di sebut dengan aliran sesat karena penerimaan pemuja harus berhasil menjalankan syarat yaitu harus memperkosa seorang gadis diatas altar lalu membunuhnya untuk meneguk darah mereka. Tak hanya itu, setiap hari mereka akan melakukan persembahan dengan daging dan darah manusia. Mereka meyakini jika setelah melakukan itu mereka akan mendapatkan kekuatan."

Itachi mengerutkan kening "Kepercayaan aneh." Kyuubi segera melanjutkan "Karena kepercayaan ini meresahkan, pemerintah menghancurkan mereka semua termasuk peninggalan dan buku buku mereka agar tidak ada lagi orang yang menganut kepercayaan ini. Tapi siapa sangka jika masih ada relief yang tertinggal disini."

Itachi memperhatikan relief itu "Apakah kejadian ini ada hubungannya?." Kyuubi terlihat sedikit berfikir sebelum menjawab "Itu yang aku fikirkan juga." Tepat setelah ia mengatakan itu, tempat yang mereka pijaki tiba-tiba bergetar dan detik kemudian tembok bergeser menampilkan sebuah tangga menuju bawah.