10. Kilas Balik dari Nata

261 29 5
                                    







Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




•Tiga hari sebelum di rumah Wina.


"Kamu pernah mabuk?"

Deg.

Setelah berbulan-bulan, beratus-ratus hari lamanya, Nata tidak menyangka akan mendapat pertanyaan itu dari sang Papa. Padahal ia memutuskan untuk menyimpan rahasia itu rapat-rapat, tidak memberi tahu kedua orang tua maupun sahabatnya karena berpikir masalah itu sudah berlalu. Entah dari mana Papa tahu perihal itu, yang jelas Nata tidak pernah menyiapkan apapun sebagai jawaban.

Malam itu awalnya seperti malam di mana Papa pulang dari luar kota, Mama memberitahukan Nata untuk makan malam bersama seperti biasa. Nata tidak memikirkan apapun karena memang hal itu sering mereka lakukan. Makan malam juga berjalan dengan lancar, Papa juga banyak bertanya padanya seperti tidak tahu apa-apa.

Dan setelah makan malam, Papa secara pribadi menyuruhnya untuk menemui di ruang kerja. Membuat Nata merasa Dejavu saat memasuki ruang keramat itu. Karena baginya, ruang kerja Papa adalah sesuatu yang bertanda bahaya.

Seperti saat memilih jurusan kuliah dan pekerjaan setelah lulus waktu itu. Memang benar Papa tidak memaksa dan merelakan, namun bukan berarti Nata tidak di ceramahi panjang.

"Na?" Sang Papa bertanya lagi karena Nata tidak menjawab.

Nata merasa lidahnya kelu. Pertanyaan itu tentu membuatnya takut. Namun diam juga bukan yang di inginkan Papa nya. Akhirnya, Nata hanya mengangguk lemah sebagai jawaban.

"Kapan?"

"Pas Hagia mau nikah." Lirih Nata.

Nata semakin menunduk dalam. Namun ia jelas mendengar suara hembusan nafas kasar dari Papa nya itu.

"Mabuk aja?"

Enggak.

"Iya atau nggak?"

Nata mendongak memastikan. "Pa?"

"Papa nanya."

Nata masih tidak sanggup menjawab. Akhirnya, ia hanya menggelengkan kepalanya.

"Astaghfirullah."

"Maaf Pa."

"Kamu lupa apa yang dulu Papa bilang?"

So lets Love | Na Jaemin - Winter aespaWhere stories live. Discover now