Anak Tunggal a.k.a I Love You Bapak

Tamu

Tidak terasa sebentar lagi hari kelulusan sekolah tiba, Azka sangat senang karena sebentar lagi dia akan lulus SMA. Ia juga sudah mempersiapkan mental dan tenaganya untuk menghadapi SMBPTN. Azka sudah memikirkan akan mengambil jurusan apa dan akan berkuliah dimana nantinya. Ketika sedang memikirkan masa depannya, tetiba Azka kepikiran akan nasib bapaknya kelak. "Bagaimana ya nasib bapak nanti kalau aku tinggal kuliah? Soalnya kampus yang aku incar kan berada diluar kota. Ga tega aku ninggalin bapak sendirian". Ditengah asyiknya dia melamun tentang nasibnya dan nasib bapaknya, Azka mendapatkan pesan singkat dari bapaknya yang berisi "nanti malam bapak mau mengundang seseorang kerumah, kamu tolong bersihin rumah dan siap-siap". Azka yang penasaran tentang siapa yang akan kerumah nanti malam, ia bertanya balik pada bapaknya "Pak, siapa yang mau kerumah? Ah males ah pak capek bersihin rumah sendiri". Tidak lama kemudian, Parman membalas pesan anaknya itu "udah kamu jangan tanya-tanya terus, nanti kamu juga bakalan tahu. Laah jangan males dong, bapak kan minta tolong, kalau bukan ke kamu kesiapa lagi bapak minta tolong??? Tolongin bapak ya anak bapak yang paling ganteng hehehe".  Membaca perkataan tolong beberapa kali, Azka jadi tersadar "iya juga sih, kalau bukan ke aku ke siapa lagi bapak minta tolong, apalagi kalau nanti udah aku tinggal kuliah diluar kota, gimana sama nasib bapak ya???". Tanpa berlama-lama, meski rada malas Azka langsung membalas pesan bapaknya OK, lalu segera pergi beberes rumah. 

Malam harinya sekitar pukul setengah 7 malam, suara motor Parman terdengar terparkir dihalaman rumah. Azka yang masih penasaran dengan tamu yang dimaksud bapaknya, segera pergi keruangan depan dan mengintip dari balik jendela untuk mengetahui siapa yang datang bersama bapaknya. Ketika dia melihatnya, dia melihat seorang wanita berperawakan agak berisi, rambut panjang dikuncir dengan kulit putih bersih, wanita itu juga terlihat menggendong seorang anak kecil didadanya, anak itu diperkirakan usianya antara 4-5 tahun.

Parman: Assalamualaikum
Azka: Wa'alaikum salam, bapak...
Parman: eeh anak bapak, ayo dek masuk kedalam dulu *berbicara juga ke wanita yang bersamanya

Lalu mereka bertiga masuk kedalam rumah dan duduk diruang tamu, Azka yang juga sudah merebus air akhrinya segera membuatkan teh disertai membawa beberapa cemilan. Anak kceil yang digendong wanita itu, yang tadinya tertidur jadi bangun dan mengambil cemilan-cemilan yang sudah disiapkan Azka. Ketika mereka sudah duduk bersama, akhirnya Parman mulai memperkenalkan si wanita dan anaknya itu. Wanita itu bernama Mintarsih (26) dan anaknya bernama Keanu (5). 

Parman: Ka kenalin, ini mba Mintarsih temen bapak dan ini anaknya Aldio
Azka: oh... hehehe saya Azka tante
Mintarsih: halo Azka, panggil aja tante Min ya dan ini anak tante Keanu, panggilannya Anu hehehe, Dek salam ke mas Azka
Anu: akuu Anu mas Azka, salam kenal
Azka: iya Anu salam kenal juga yaaa

Malam itu ternyata adalah malam untuk perkenalan antara Azka dan Mintarsih juga Keanu. Rupa-rupanya Azka mulai menyadarinya, sepertinya teman perempuan yang dibawah bapaknya bukanlah teman biasa, merupakan teman "spesial". Hanya saja malam perkenalan itu tidaklah lama karena pada pukul 9 malam, Mintarsih dan juga Keanu pulang, karena malam sudah larut akhirnya Parman mengantarkan kedua orang itu. 

Mintarsih: seneng deeh ketemu Azka, kapan-kapan tante boleh main lagi kan kesini sama Anu
Azka: boleh tante, Anu juga lucu anaknya hahaha
Parman: boleh dong, kapan-kapan kamu kesini lagi sama Anu biar rame hehe
Anu: hoaaaaammm... ma puyaaang maah 
Mintarsih: iya iya... ayok kita pulang, Azka tante sama Anu pulang dulu ya 
Azka: oh iya tante hati-hati dijalan udah malem. 
Parman: yaudah bapak mau anterin tante sama Anu pulang dulu ya, nanti kalau bapak lama kamu kunci aja pintunya, bapak bawa kunci sendiri
Azka: iya pak. 

Akhirnya Parman, tante Min dan Anu pulang dengan dibonceng sepeda motor oleh Parman. Sekitar jam setengah 11 malam, Parman sudah kembali kerumahnya. Ketika Parman pikir anaknya sudah tidur, ternyata ketika dia membuka pintu Azka masih diruang tamu dengan masih menonton tv.