===============
Tiga hari berlalu dan selama itu ia hanya berdiam mengurung diri dirumah
Tidak ada semangat lagi di hidupnya ia benar-benar merindukan sananya.Namun ia masih belum bisa mengatakan bahwa ia mencintai sana
"Sudah selesai acara sedih-sedihnya hmm?" Tanya seseorang yang membuyarkan lamunannya
"Mau apa kau kesini?belum puas dengan apa yang kau lakukan?" Emosinya mulai naik
"Ayolah tzuyu buka matamu dia itu tidak ada apa-apanya dibanding aku jangan tangisi perempuan seperti dia" Ujar jihyo yang membuat ia langsung emosi
"Kau tau?bahkan kau terlihat sampah bagiku!"
"Apa?kamu bilang apa?sampah?iya aku memang sampah!sampah yang kamu gunakan"
"Kau yang menjebakku!karena kau aku kehilangannya"
"Iya aku memang menjebakmu,karena apa?karena aku ingin kau menjadi milikku!"
"Kau sepertinya sudah gila,kau wanita gila!!" Teriaknya tepat di depan jihyo
"Tzuyu sampai kapan kamu kayak gini hmm?lihat aku sekali ini saja aku udah berusaha untuk meyakinkan kamu aku mencintaimu tzuyu" Lirih jihyo
"Tinggalin sana dan kembalilah padaku,aku bisa bahagiain kamu sayang..." Tzuyu menatap lekat wanita gila dihadapannya
"Jihyo dengerin aku,sekarang kita sudah berbeda aku udah punya kehidupanku sendiri dan begitupun sebaliknya aku yakin jika suatu saat nanti kamu akan punya seseorang yang bisa mencintaimu dengan tulus..." Jihyo masih terdiam menatap lekat orang dihadapannya
"Sekarang silahkan kamu pergi dan jangan pernah menampakkan dirimu dihadapanku" Tzuyu berjalan dan membuka pintu menyuruh jihyo untuk segera pergi dari rumahnya dengan berlinang air mata ia langsung pergi meninggalkan kediaman tzuyu.
Malam ini ia sudah berencana untuk pergi ke rumah sana ia sudah tidak tahan jika harus lebih lama lagi tanpa sana.
Ia juga sudah menyiapkan hadiah untuk sana ia akan mengatakan pada sana jika ia sudah mencintainya.
"Aku datang sana,jika kamu bilang bahwa kamu mencintaiku aku akan menjawab bahwa aku mencintaimu juga"
Sana terduduk di balkon kamarnya memikirkan keputusan yang tepat untuk rumah tangganya namun beberapa saat merasakan nyeri yang teramat sangat keringat keluar dari seluruh tubuhnya perutnya terasa mulas.
"Huh huh huh baby kenapa hmm?apa ini sudah waktunya tapi belum masuk bulannya"pikir sana.
Ia beranjak dari kamarnya untuk menelpon rumah sakit.Namun,saat ia akan melangkah tiba-tiba ia merasakan ada yang keluar dari pahanya.
"Ya ampun!!ahhhh" Ia terkulai lemas.
Tzuyu baru saja akan mengetuk pintu rumah sana namun ia mendengar suara seperti orang kesakitan.
"Suara apa itu?"
"Apa jangan-jangan"Ia langsung masuk ke rumah
Ia pun masuk ke kamar sana dan betapa terkejutnya ia melihat sana yang sudah duduk dengan kondisi yang memprihatinkan.
SANA!!!!!!
"Sana kamu kenapa?ya ampun ini air ketuban kah?apakah sudah waktunya?"
"Tzuyu,sepertinya dia akan lahir"
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Heart [END]✓
General FictionTentang sana yang berusaha membuat tzuyu jatuh hati padanya.... Satzu gxg Sanaxtzuyu Start :06 September 2022 End :13 Juli 2023