day 9

160 8 1
                                    












Seminggu berlalu

Tentu, masing masing dari mereka sudah memulai kegiatannya seperti smula
Ada yang kuliah ada juga yang bekerja intinya macam macam deh

-

"Doyoung!!!" Teriak seorang wanita berambut pendek

"Kenapa kak Wendy?" Balas doyoung

"Gini....jadi gue mau nitip adik gue ke Lo boleh gak?" Tanya Wendy gugup

"Haechan? Boleh sih, tapi emang gak papa kalo tinggal di asrama?"

"Gak papa Doy, soalnya gue sama sekeluarga ada acara mendadak di luar kota" sambung Wendy

"Haechan kenapa gak di ajak?"

"Diakan ada ulangan, otomatis gak di bolehin"

Doyoung mengangguk paham

"Yo dah, ntar jam 5 sore jemput dia di sekolahan yah. Gue pergi dulu...Bye"

"Bye Kak...." Doyoung membalas lambaian tangan dari Wendy, yang hendak kluar dari kampus itu

🐻🐰

Sore ini seperti yang di katakan oleh kak Wendy, doyoung harus menjemput haechan di sekolahan nya

Jadilah, sekarang doi lagi siapin motor nya di garasi asrama

"Hyung, mau kemana?" Tanya jaehyun

"Jemput haechan, tadi siang kakaknya nyuruh nitipin haechan ke gue"

"Udah, go sah di jemput lagi pula tuh anak kan dah gede" cetus jaehyun

"Gue kan di kasih wasiat dari kak Wendy
Klo gak gue tepatin yah gak enak lah..."

Jaehyun cuma memutar bola matanya malas "haechan aja Lo rela jemput, gue gak tuh" celetukan jaehyun sukses ngebuat oknum doyoung natap doi heran

"Eh jamall, emang kapan Lo pernah minta di jemput ke gue?? Kagak kan!!" Sahut doyoung, merasa tersinggung

"Yaa Lo peka donk Hyung,gue kan pacar lo.walau udah jadi mantan sih...."

"Sekali lagi Lo ngomong gitu, gue gebuk pake panci mau Lo?!!"

Alhasil jaehyun pun langsung lari Seribu kaki, masalahnya klo doyoung udah ngamuk dia bakalan lempar lempar barang. Gimana ntar kena muka jaehyun? Kan gak lucu:'))

Brrrmm

Baru saja doyoung akan melaju dengan motornya, tapi Indra matanya menangkap oknum yang tampak familiar

"Taeil Hyung!!" Seru doyoung menghampiri Taeil yang sedang berjalan santai

"Doyoung? Mau kemana sore sore gini?"
Balas Taeil, sekalian basa basi

"Biasalah mau jemput anak"

Taeil langsung melebarkan matanya
"Doy?! Udah nikah??" Tanya Taeil, doi shock

"Ah elah, gimana mau nikah... Pacar aja gak Punya ahahaha" balas doyoung

"Tapi, katanya kamu mau jemput anak" ujar Taeil, masih shock

"Iyee...anak curut AHAHAHA HAHAHA"

Oknum Taeil cuma bisa geleng-geleng kepala tak lupa doi juga ikutan ketawa.
Seneng gitu rasanya klo ngeliat orang yang kita sayang bahagia

"Yo dah, mau saya temenin?" Tanya Taeil lagi, doi udah gak shock kok

Jantung aman👍

"Gak usah Hyung, mendingan Taeil Hyung pulang aja. Udah mau malem ini"

Taeil mengerti dan segera masuk ke mobil nya, tak lupa ia juga melambaikan tanganya pelan ke arah doyoung yang sedang mengendarai motor

"Hati hati hyung" doyoung membalas lambaian dari Taeil

Brrmmm

____________________________________________________________

Sekitar 10 menitan, sampe lah si oyoung ke tempat sekull haechan...dah sepi sih tapi pagar sekolahnya masih di buka

"Nyari siapa dek manis?" Tanya Pak satpam, kala ngeliat doyoung clingak clinguk kayak bocill nyasar

"Buaya anjir!!!" Batin doyoung ngejulid

"Nyari temen saya pak, namanya haechan"

"Oh ..anak geng motor yang suka malak anak SMA sebelah yah?"

Sontak, doyoung menyerngitkan dahinya heran. Ini yang pak satpam maksud haechan mana nih? Barang kali Choi haechan atau Park haechan??

"Ehh?? Bukan itu kali pak, itu loh Lee Haechan. Anaknya om seungkwan" ucap Doyoung

"Iya, itu maksud saya ...tadi dia bareng geng nya ke caffe di sebrang jalan itu" tunjuk pak satpam ke arah kedai kopi yang tampak ramai pengunjung tersebut

"Maksih pak"

"Iya"

_________________________________________________________________

"Haechan?"

Si pemilik namapun otomatis menoleh kala ia mendengar dirinya di panggil

"Wah...ada doyoung Hyung" seru haechan

"Pulang, udah malem ini" sambung doyoung sambil berusaha menengok kebawah

Kenapa?

Karna sekarang tepat di depannya itu sudah ada 20 siswa pelajar yang sedang menatapnya

"Ciee Lo khawatir yah sama gue?" Celetuk haechan

"Udah!! Mendingan Lo pulang. Gue tunggu Lo di motor" saat doyoung hendak kluar dari caffe itu, tiba tiba haechan menarik tangannya...

"Kenalin, ini pacar gue Lee doyoung"

Smua siswa pelajar SMA itu pun sontak heboh dan berteriak senang

Haechan? Diamah cuma senyum senyum doank

"Apaan sih lu Chan?!!" Sahut doyoung tak trima

"Shuutt, diem. Gue lagi ngehibur diri"

"Ya kali gue mau sama bocill SMA" sewot doyoung

Haechan kini mengangkat alisnya sebelah
"Yakin? Gue itu anak dari CEO loh"
Ujar haechan

"Bapak Lo yang kaya, bukan Lo"

Udah capek doyoung di hadapin dengan oknum bermarga Lee itu

Jadilah, doyoung mutusin kluar caffe trus nungguin haechan di motornya

"Gue bawa motor Hyung, gak usah di bonceng" ucap haechan mengambil kunci motor di saku celananya

"Jan ge'er Lo, sapa juga yang mau boncengin anak curut" sewot doyoung, doi masih marah sama echan:)

"Jan ge'er Lo, sapa juga yang mau boncengin anak curut" sewot doyoung, doi masih marah sama echan:)

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

HyuckYoung~



Random bgt:)) maffkeun

FAKE MAKNAE // Doyoung x nct 127Where stories live. Discover now