Boboiboy berencana melakukan sesuatu pada sahabatnya yaitu Fang karena sebuah masa lalu yang dialami keduanya.
Rencana yang sudah berjalan bertahun-tahun dan sudah berhasil kini hancur berantakkan karena adanya orang-orang yang berhubungan dengan B...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Damn!"
Air mataku bercucuran kala menahan sakit yang kurasakan dibagian bawahku. Rasa sakit yang kukira sudah berlalu dan takkan kembali, kini aku merasakannya lagi.
Aku benci ini, aku benci semuanya, aku benci diriku. Andaikan saja aku tak seceroboh itu, andai saja aku tak pergi keluar kemarin malam, andai saja aku mengizinkan temanku untuk menemaniku, aku tak akan mengalami hal seperti ini lagi.
Aku benar-benar tak berdaya sekarang, aku lemas dan tubuhku rasanya akan hancur.
Orang ini, aku sangat membencinya, jika bisa, aku akan membunuhnya!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Fang.
Wajah menjengkelkan itu,
Mata merahnya yang menyorotku dengan tajam,
Senyuman mengerikannya,
Aku ingin menghancurkannya. Memukulinya, melukainya, meluapkan segala emosi dan dendamku terhadap semua yang ia lakukan hingga menghancurkan kehidupanku.
Jika saja membunuh bajingan ini semudah membuat kopi hangat dimusim dingin. Aku sangat amat berharap semudah itu membunuhnya.
Perasaanku campur aduk. Aku takut, emosi, kesal, kecewa terhadap diriku sendiri.
Kedua tanganku tak terikat, aku bisa saja mengambil ponsel dan menghubungi Polisi. Tetapi mengangkat tanganku saja tak bisa.
Aku hanya bisa menunggu keajaiban dimana yang kualami ini hanyalah mimpi.
Tolong..
"MPHHH!"
Ini sangat sakit, aku tak bohong, ini lebih menyakitkan dari sebelumnya.
Selotip hitam yang bajingan itu tempelkan dimulutku benar-benar menyiksa, aku tak bisa berteriak meminta tolong.
Bajingan itu sudah bermain denganku dari malam, sekarang sudah hampir siang dan dia belum mau menyudahi ini?
Dia ingin membunuhku atau bagaimana?
"Kamu semakin cantik.."
Sungguh, apalagi yang akan bajingan itu lakukan kali ini?
