ENCHANTED

2

Jangan lupa di vote and comment ya bestieee<3

...

Hari ini adalah hari pertama jihyo bekerja di Jeon Group, tentu ia sangat bahagia. Ia ketrima bekerja diperusahaan besar diKorea Selatan ini. Tidak ingin terlambat dihari pertamanya, jihyo sudah bangun dari jam 5 pagi. Padahal jam masuk ia bekerja saja jam 8 pagi. Tapi begitulah, sangkin bersemangatnya dirinya.

Jihyo memakai outfit yang sama seperti kemarin, Blazer dan celana panjang yang sepasang. Bedanya kalau kemarin memakai warna pink dusty, hari ini memakai warna ungu lilac. Warna ini pas sekali dengan kulitnya yang mulus dan putih.

"Idih, gw cakep banget haha" ucap jihyo yang sedang berdiri didepan cermin

Jihyo langsung pergi ke dapur untuk menyiapkan sarapan pagi ini, karena ia yang pertama kali bangun daripada Sana. Ia menyiapkan sarapan yang seperti biasa mereka makan, makanan yang sederhana seperti kemarin. Mengingat uang mereka juga pas-pasan, jadi makanan yang dapat disediakan hanya itu itu saja.

Sekarang sudah pukul 6 pagi, Sana akhirnya bangun. Sana mandi dan bersiap untuk berangkat kerja hari ini. Setelah itu, ia menyusul jihyo ke meja makan.

"Wihh udah ada aja nih sarapan, tumben? Masih jam 6 loh, biasa juga makanan pada siap jam jam 7" ucap sana yang begitu kaget karena melihat sarapan sudah begitu lengkap tersedia di meja makan

"Ini kan hari pertama gw san, gw harus cepat. Jadi gw siapin sarapannya juga cepet. Lo juga, tumben bangun jam 6? Bukannya salon buka jam 8?" Ucap jihyo

"Ohh iya, ada yang booking jam 7 pagi hari ini. Makeup buat nikahan. Jadi yaa gw harus cepet" ucap sana

Sana sudah 8 tahun merantau di kota Seoul ini. Beragam pekerjaan sudah ia coba. Dari pegawai caffe, pegawai restoran, cleaning service, kasir market, dan terakhir atau yang sekarang, ia menjadi pegawai salon. Sudah setahun ia bekerja di toko salon ini. Toko solon ini termasuk besar dan ramai pengunjung juga, jarak nya juga tidak jauh dari rumah mereka. Pekerjaan sana sebagai pegawai salon ini juga dapat menghasilkan gaji yang lebih besar daripada pekerjaannya yang sebelum sebelumnya.

"Oalah, itu aja bookingan hari ini?" Ucap jihyo sambil menyantap sarapannya

"Kalau bookingan sih cuma itu, kalau yang lain lain gatau deh. Semoga sih rame" ucap sana

"Heem, aminn" ucap jihyo

"Oh iya, gw kemarin lupa nanya. Lo kan udah langsung ketrima hyo disana, pasti udah ketemu dong sama CEO nya? Pas lo udah ketemu sama CEO nya, gimana? Serem ga?" ucap sana

"Engga, biasa aja" ucap jihyo

"Srius? Ahk perasaan lo aja kali, coba lihat betul betul hyo" ucap sana

"Udah san, beneran biasa aja. Cuma ya, dingin gitu" ucap jihyo

"NAH KAN! Dingin dinginnya itu hyo harus lo waspadain. Kata orang orang ya, psikopat tuh sikap nya dingin tau" ucap sana

"Lo mah omongan orang mulu yang didengerin. Harus ada bukti dulu tau san, biar ga hoax. Nih udah sampai nganggap dia psikopat lagi hoax lo" ucap jihyo

"Ya tapi kan siapa tau bener hyo, lo harus hati hati. Gini gini gw care sama lo, kan ga lucu kalau lo dibunuh sama bos lo?" ucap sana