"Can , Nay lo ajak Serly ke kelas kita bertiga ada urusan bentar "Afan
"Ouh yaudah oke kalo gitu "Cantika
"Makasih ya, hati²ay"Afan
"Bucin banget sih"Ledek Nayla
"Apa si Nay , udah ah yok" Serly
Serly cs kini telah pergi meninggalkan kantin,
Sementara trio RAV
"Eh Fan emang kita punya urusan apa sih"Ritza
"Nggak ada"Afan
"Apa"Jawab mereka Valen & Ritza kompak
"Udah mending kalian pergi ke kelas aja"Afan
"Aelah terserah lu Ten " Valen
"Udah sana maaf ya"Afan
"Y,"Valen
"Gue pergi dulu"Afan
Afan pergi meninggalkan teman ² nya menuju toilet.
"Len tu anak aneh deh "Ritza
"Tau ah"Valen
"Dah ah yuk ke kelas "Lanjut Valen
Di toilet
"Akhirnya gue lega apa yang ada dalam isi perut
gue bisa keluar ya walaupun gue jadi lemes."
"Mulai sekarang gue harus lebih hati² hampir aja ketahuan tu Obat,"
Kini Afan telah memasuki kelasnya dengan keadaan seragam yang sudah basah karna
terkena noda darah nya, tadi ia sempat mimisan
"Baju Lo kenapa basah gitu"Valen
"Habis mandi Ten, gerah"Canda Ritza
"Ngadi² lo za"Valen
"Kaya bekas darah tuh"Lanjut Valen
"Apaan nggak "Afan
"Jangan bohong Lo "Ritza
"Liptin Serly ketinggalan di kantin , gue
kantongin palah mleber"Jawab Afan bohong
"Eh Len , Za besok jadi pergi kan "Afan
"Iya " Jawab keduanya serempak
"Besok stand buy di markas " Titah Afan
"Oke siap Ten"Ritza
