★ 8 ★

88 9 0
                                    

Tak berapa lama kemudian Law keluar dari dalam restauran tersebut ia menenteng tiga buah kantong makanan

Saat mobil sudah berjalan pergi dari restauran hanya ada kesunyian tanpa law atau Luffy yg berbicara mereka sibuk dengan pikiran mereka masing-masing

Luffy pov

Apa ini kenapa rasanya sangat canggung dan apalagi perasaan ini kenapa rasanya jantung ku masih berdetak kencang hanya karna torao memasangkan seat belt kepadaku apakah jangan jangan ini seperti yg dikatakan ace padaku perasaan ini adalah rasa....

Jadi gila

Apakah aku sudah gila bagaimana ini, kalau aku gila mana ada yg mau berteman dengan ku
Bagaimana ini??
Bagaimana?

Luffy pov end

Tanpa sadar Luffy telah mengacak-acak rambutnya yang membuat rambutnya menjadi kusut law yg melihat Luffy mengacak acak rambutnya merasa lucu dengan tingkah Luffy
"Luffy-ya kalau kau punya pertanyaan tanyakan saja padaku aku pasti akan menjawabnya" kata law lembut sambil mengelus surai raven Luffy agar tidak kusut lagi

Perlakuan dan perkataan lembut yg diterima Luffy dari law makin membuat jantung Luffy berdetak kencang tak berapa lama law kemudian memberhentikan mobilnya
"Kita sudah sampai Luffy-ya" ucap law lembut

Luffy kemudian turun dari mobil sabo dan ace yg dari tadi ada di depan pintu langsung berlari dan menerjang Luffy dengan pelukan hangat law hanya tersenyum melihat tingkah kedua kakak Luffy. Saat law turun dari mobil tangan ace langsung gatal untuk menarik kerah baju law
"Hoi.. Trafalgar kemana saja kau bawa adik tercinta kami" tanya ace dengan penuh penekanan
"Aku dan Luffy-ya hanya singgah sebentar di restauran" ucap law santai
"Sudah lah ace" bujuk sabo
"Tapi dia--"
Kata kata ace terpotong karna melihat tatapan tajam dari sabo yg masih memeluk kepala Luffy di dadanya
"Ayo masuk dulu Law" ucap sabo dengan senyum iblis
"Iya ayo masuk Trafalgar" ucap ace kemudian merangkul bahu law

Entah kenapa law mempunyai firasat buruk dengan kelakuan kakak Luffy yg tiba-tiba berubah drastis. setelah masuk kedalam rumah law meletakkan kantong-kantong makanan yg ia beli  dari restauran tempat ia dan Luffy makan tadi kemudian duduk di sofa ruang tamu tersebut

ace yg melihat kantung yg diletakkan law langsung berkata: "wah apakah ini semacam sogokan"
"Ini bukan untuk mu Ace-ya ini untuk Luffy-ya" ucap law tenang
Luffy yg mendengar kata kata Law langsung menampilkan wajah senang

"Arigatou torao" ucap Luffy kemudian tersenyum lebar setelah menyambar kantung makanan yg ditaruh Law di atas meja
"Luffy masuklah kekamar mu ada hal penting yg ingin ku bicarakan dengan Law" ucap sabo dengan nada sedikit memerintah
"Baiklah sabo nii jañe dan torao arigatou shishishi" ucap Luffy kemudian berlari menuju kamarnya yg berada di lantai 2. Setelah Luffy menutup pintu kamarnya atmosfer ruang tamu tersebut langsung berubah

"Jadi mari kita bicarakan tuan Trafalgar D water Law anak angkat dari orang terkaya didunia yg kekayaannya akan awet hingga entah berapa ratus keturunan dan akan mewarisi seluruh harta kekayaan tersebut orang yg sangat angkuh dan sombong yg rumor dan beritanya selalu membuat orang plongo plongo karna kejeniusan nya di usia yg sangat muda dan wajahnya sering muncul di televisi, surat kabar, pamflet, iklan, bahkan banyak lagi jadi apa alasan kau mendekati adik kami yg imut??" Ucap sabo penuh penekanan

"Hahahahaha jadi dari mna kau tau berita itu sabo-ya" ucap law dengan wajah serius
"Hoii apakah kau mendadak jadi bodoh tuan Trafalgar" ucap ace dengan nada mengejek
"Sebenarnya disini kau lah yg bodoh Ace-ya" ucap law tenang
"Oiii apa maksudmu hah?" Ucap ace ngegas kemudian ingin memukul law

"Tenanglah ace!! Jadi apa maksud perkataan mu tersebut tuan Trafalgar" tanya sabo
"Dari mna kau mengetahuinya sabo-ya kalau aku adalah anak angkat dari si sialan itu" tanya law dengan wajah datar
"Aku hanya sedikit meretas sistem keamanan Sekolah setelah kalian pergi dari rumah tadi siang Aku merasa harus tau tentang orang orang yg membawa  dan berteman dengan adik manisku" jelas sabo

"Wah sabo-ya kau memiliki bakat yg sangat bagus mau kah kau menjadi CEO disalah satu perusahaan ku saat kau tamat sekolah nanti kau juga bisa bekerja sambil kuliah" ucap law dengan senyum pebisnis
"Oke deal" ucap sabo mantap sambil bersalaman dengan law
"Chottomatte... sabo kenapa kau jadi malah akrab dengannya" tanya ace
"Karna tawaran nya sangat berguna untuk ku" jawab sabo dengan wajah tanpa dosa

Ace hanya bisa menghela nafas mendengar jawaban sabo kemudian tanpa basa basi ace langsung menangkup wajah sabo saat iris mata mereka bertemu ace kemudian berkata: "nee... Sabo kau tidak perlu bekerja, kau hanya perlu duduk di rumah dan menunggu Aku pulang jika kau menjadi istri ku"

Seketika ruang tamu rumah ASL langsung senyap

· · ─────── ·𖥸· ─────── · ·

Maaf klo ada typo🙏
Jangan lupa vote ya teman teman

See you next chapter👌

Arigatou Minna😘

Hidup itu rumit {lawlu}Donde viven las historias. Descúbrelo ahora