ASTROHY -

⁶Terpisah

saat sampai di tempat itu.. Semua orang panik..
.
.
.
Karena mereka tidak melihat Langit dimanapun, kecuali suara benda jatuh ke air..

"APA JANGAN JANGAN LANGIT JATUH DARI TEBING DAN JATUH KE LAUT?? DIA KAN GABISA BERENANG!!" Kata marshaa sambil menunjukkan muka yang panik dan tubuh gemeteran.

Semua orang mencari Langit kesana kemari, mereka semua memutuskan untuk pulang dan melaporkan nya kepada pihak berwajib [polisi], beberapa jam kemudian mereka sudah turun dari puncak, mereka segera memberitahukan hal itu kepada ayah Langit.

Sang Ayah terlihat seperti tidak peduli jika Langit menghilang, Marshaa dan teman temannya tidak mempedulikan itu dan fokus untuk menemukan Langit.

"Besok pagi jam 08:00 kita kesini ya, yang gabisa gausah ikut gapapa.." kata Marshaa.

Semua orang setuju untuk datang jam 08:00, tetapi.. bagaimana dengan nasib Langit ya?..

Langit POV:
[Ini pas masih di tebing ya]

"?? Kenapa tanah nya seperti akan retak??"

Langit merasa bahwa tanah nya akan terjatuh ke bawah, ia tidak sempat berdiri karena tanah nya sudah terjatuh kebawah..

"AKHH! ANGKASA TOLONG!?!... apa aku bakal mati kayak gini?..."

Langit sudah tak berdaya, dirinya pasrah dengan apa yang terjadi kepadanya, disepanjang detik ia berdoa kepada Tuhan..

*JEBYURRR!!*

Langit terjatuh kedalam laut, dirinya tenggelam karena ia tidak bisa berenang, karena tidak bisa bernafas dia pingsan didalam laut, tetapi ia melihat seorang lelaki yang meneriaki nya dan berenang ke arah nya..

*Beberapa jam kemudian*

"Ugh, aku dimana??"

Langit kebingungan karena dirinya sudah di daratan, dia melihat seorang wanita berambut hitam panjang..

"HEI! SIAPA KAU??" tanya Langit.