Jam kuasa Boboiboy mengalami kerusakan setelah ia melawan habis-habisan musuh yang menyerang Tapops.
Musuh itu hendak mengambil semua Power sphera yang ada dan musuh itu sendiri mempunyai satu jenis power spera yang lumayan berbahaya jika disalah gunakan. Di awal perlawanan memang jam kuasa Boboiboy sudah menandakan kerusakan karena saat akan melakukan fusion jam Boboiboy menolak untuk memunculkan dua elemental untuk bergabung.
Karena keadaannya sangat mendesak, Boboiboy mengeluarkan kuasa terkuatnya yaitu berpecah menjadi tujuh. Tapi itu hanya berhasil mengusir lawannya yang sekarang bisa saja atau kapan saja bisa datang kembali.
Keadaan jam kuasa Boboiboy semakin memburuk hingga ia tidak bisa bercantum semula dan tentu saja itu akan berakibat buruk bagi para elemental begitu juga tuannya sendiri, Boboiboy.
Berada di TAPOPS-U anggota Tapops di bumi berkumpul dengan salah satu pecahan elemental Boboiboy, Halilintar.
________________
"Yang terpenting sekarang bagi kalian adalah menemukan cara agar Boboiboy bisa bercantum semula sebelum kejadian tak diinginkan terjadi. Semua Power Sphera di Station TAPOPS juga akan dipindahkan ke TAPOP-U demi keamanan." Penjelasan singkat dari komandan Kokoci mereka dengarkan baik-baik.
"Baik komandan!"
Mereka berlima memberi hormat sebelum layar hologram itu menutup. Duduk di setiap sisi meja bundar, mereka menghembuskan nafas lelah terutama Gopal.
"Hadeeh, gimana lagi coba nyari cara biar Boboiboy bisa bercantum semula?" Mamai Gopal membelakangi meja.
Yaya yang mendengar itu mengambil tempat untuk duduk dengan tatapan risau juga bingung.
"Entah. Ochobot"
"Ya?" Robot berwarna kuning hitam di dekat Halilintar kini menoleh bersama tuannya sekali.
"Kamu benar-benar tidak menemukan suatu virus di jam kuasa Boboiboy?" Yaya bertanya dengan suaranya yang halus.
"Sudah aku scan beberapa kali, belum ditemukan pasti alasan mengapa Boboiboy tidak bisa bercantum semula." Ringkas Ochobot membalas tatapan Yaya dengan mata robotnya.
"Apa mungkin karena di Baraju?" Fang menyaut.
Semua pandangan mata mengarah padanya.
"Apa maksudmu, Fang?" Ying bertanya.
"Yaaah, di saat itu Boboiboy berpecah menjadi dua, jumlahnya genap tidak ganjil yang seharusnya. Di saat itu juga Boboiboy hampir mendapatkan kuasa tahap ketiga dua sekaligus tapi tidak terjadi. Apa mungkin... Jam kuasanya drop?"
"Ada gitu jam nge-drop?" Pasal Gopal mendengar penjelasan Fang yg membuat otaknya berpikir dua kali.
Yaya dan Ying terlihat serius memikirkan sesuatu. Memang benar Boboiboy hampir mendapatkan kuasa tahap ketiga dua sekaligus waktu itu. Tetapi Fang menghentikan Boboiboy yang melawan satu sama lain dan jika Fang terlambat maka keadaannya saat itu akan sulit apalagi untuk menghentikan Nova dan Blizzard jika memang benar terjadi. Apa karena jam kuasa Boboiboy saat itu bekerja keras untuk melakukan perubahan lalu tetiba saja dibatalkan dalam waktu yang tak terduga?
Tapi saat ini Boboiboy juga sudah mendapatkan dua tahap ketiga. Dan setelahnya baik-baik saja, tapi saat ini malah 7 elemental Boboiboy tidak bisa bercantum semula karena Jamnya... Drop?
Agak masuk akal dipikiran Yaya dan Ying.
"Kurasa tidak." Suara ketus nan dingin itu menarik perhatian teman-temannya.
Halilintar, yang sedari tadi diam kini berpendapat.
"Jika jam kuasaku drop, maka tidak akan bisa melakukan fusion. Tapi 'aku' dan yang lain masih bisa melakukan fusion kapan saja." Jelas Halilintar yang malah membuat teman-temannya semakin bingung.
