Maaf

167 12 0
                                    


🐶🐨

"Kim junkyu,bangun"

"eungh? Bentar lagi abang, kyu masih ngantuk"

"Kim junkyu,bangun!"

"eoh,iya iya"

"A-ayah??"

"Cepat bangun,lalu pergi kesekolah"

"I-iya ayah"

Diruang makan

"Loh,kyu,tumben udah bangun?"

"Iya abang,tadi di bangunin ayah"

"Hah? Ayah? Ayah belum pulang,kyu"

"loh? Jadi tadi..."

"Ckckck,udahlah, sini sarapan"

"Ayah belum pulang juga abang?"

"humm,iyaa udah 2 hari belum pulang dia"

"ayah gapapa kan bang? Dia sehat kan?"

"kenapa nanya gitu? Bukannya kamu benci dia kyu?"

Junkyu menunduk diam
"iya, tapi kalau dia Gaada dirumah, kyu jadi sedih"

"Aneh,harusnya lo benci dia junkyu,dia udah nyakitin lo dengan hal apapun, tanpa alasan yang jelas,harusnya lo benci dia kyu, BENCI SAMA DIA!" ucap jihoon dengan sedikit tegas lalu meninggalkan junkyu sendirian

"A-abang? Abang kenapa? Maaf,maafin junkyu" Lirih junkyu sambil menunduk

"maaf" kata yang sering junkyu ucapkan saat dia mengira kalau Perbuatannya salah padahal tidak sama sekali.














🐶🐨

"permisi,apa benar ini kelas 12-3?"

"eoh? Iya benar,kenapa? Kamu cari seseorang?"

"I-iya kak, aku cari abang ji-"

"Junkyu? Kenapa disini, cari gue? Ayo ngobrol diluar aja"

"eoh? Iya abang"

Mereka mengobrol di taman belakang sekolah yg memang sepi

"abangg,eumm, maaf-"

"Jangan minta maaf lagi junkyu, udah berapa kali kamu bilang gitu"

"I-iya abang"

"Kenapa nyari abang?"

"T-tadi, Ayah nelpon kyu"

"Dia ngomonng apa kekamu,eoh?"

"Dia bilang, Dia bakalan pulang hari ini, dia bakalan periksa nilai dari home schooling kyu,kyu takut,kyu takut bakalan di pukul ayah lagi,nilai kyu kecil semua,hikss.."

"Kyu, jangan takut, ada abang, abang hari ini bakaln full time di rumah buat jaga kamu,dan nilai?"

"cih,siapa yang peduli tentang nilai? Mau nilai kamu kecil, besar, tinggi, atau bahkan tidak mendapatkan nilai? Gapapa kyu,itu semua hasil usaha kamu sendiri,jangan berusaha mati-matian hanya untuk Mengejar nilai, nilai gabakalan bikin kita Jadi bahagia, abang yakin, kalau kyu jelasin ke ayah, ayah pasti paham"

Tangis junkyu pecah mendengar ocehan Abangnya,jihoon

"sini kesayangan abang jihun, peluk duluu,utututuuu"

"H-hiks abang,makasih abang"

🐶🐨

Brukk

"APA-APAAN INI KIM JUNKYU, NILAI KAMU KENAPA KECIL SEMUA?! KAMU BODOH YAA?! HAA?! JAWAB JUNKYU"

"hiks,maaf ayahh"

Ayahnya menampar junkyu dengan keras sampai junkyu terjatuh,dan bibirnya mengeluarkan darah

"SAYA SUDAH BILANG KAN,JANGAN MEMANGGIL SAYA DENGAN SEBUTAN AYAH LAGI,PAHAM?! KAU BUKAN ANAK KU, KAU ANAK HARAM!!"

"hiks,ayahh"

Brukk

"AYAHH! STOP, JIHOON BILANG STOP NYAKITIN JUNKYU AYAHH!! DIA GASALAHH!!"

"JANGAN IKUT CAMPUR JIHOON, KAU TAU APA TENTANG ADIK HARAM MU INI?!"

"JANGAN BILANG DIA HARAM, DIA ANAK AYAHH!!"

ayah mereka menendang kaki jihoon sampai jihoon pun terjatuh ke lantai, dan dia meringis kesakitan

"KAU JUNKYU, JANGAN JADI BODOH, JANGAN MENDAPATKAN NILAI YANG SEPERTI INI LAGI, PAHAM?! KALAU MASIH SAMA, PERGI DARI SINI"

"H-hiikss, sakitt"

"KYU?? LO GAPAPA KANN? JUNKYUU!!"

"A-ayah, M-maaf."




🐶🐨

Pegel saya,tapi gapapa dahh, next chapt yaa,okeoke , ekehmm, HANA, DUL, SET, TEU-BAAAA!!!!

MY BROTHER || jihoon junkyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang