8

154 13 0
                                    

Kringggg.....
Jam alarm haruto berbunyi dengan sangat kencang. Mau tidak mau, haruto harus bangun untuk mematikan alarm nya.

"Tumben nih alarm bunyinya kencang banget" Ujar haruto lalu duduk di tepi kasur sambil mengumpulkan nyawanya yang hilang entah kemana.

Setelah beberapa menit, haruto pun pergi mandi lalu bersiap untuk pergi ke sekolah.

Setelah selesai mengenakan seragam sekolah, haruto pun mengambil tas nya lalu turun ke bawah untuk sarapan. "Loh mah, ruka mana" Ujar haruto saat tidak melihat ruka di meja makan. "Ruka udah berangkat dari 5 menit yang lalu sama papa. Katanya ada rapat OSIS, kamu tau kan ruka itu ketua OSIS. Kalau papa ada meeting mendadak, jadi harus berangkat lebih awal. Jadi sekalian aja sama ruka" Ujar lisa panjang lebar sembari membuatkan roti untuk haruto.

"Owhh, Oke deh" Ujar haruto kemudian memakan roti yang sudah dibuatkan oleh lisa. Setelah selesai makan roti dan minum susu, haruto pun segera berangkat ke sekolah.

"Mah, haruto berangkat ya" Ujar haruto lalu mencium singkat pipi lisa kemudian berangkat ke sekolah. "Hati hati sayang" Ujar lisa.

"Maafin mama sayang, mama terpaksa ngelakuin hal ini karna mama belum siap harus kehilangan kamu" Ujar lisa sembari menatap sendu kepergian haruto.

✨✨✨

"Mah, jeje berangkat yaa" Ujar jeongwoo sambil menyalim tangan rose. "Iya sayang, hati hati yaa" Ujar rose seraya mengusap puncak kepala jeongwoo. Setelah itu, jeongwoo pun berangkat ke sekolah di antar oleh paman Lee.

Sekitar 10 menit kemudian, jeongwoo pun sampai ke sekolah. Jeongwoo sebenarnya ragu untuk masuk ke sekolah karna takut pada niki. Akhirnya dengan segenap keberanian yang dia punya, jeongwoo pun masuk ke dalam area sekolah.

Namun saat suda masuk ke dalam kelas, jeongwoo heran mengapa niki tidak ada disana. Tas nya ada, namun orangnya tidak ada. Sudahlah, ada bagusnya juga niki tidak ada saat ini, jeongwoo pun bisa lebih tenang.

Kringgggg....

Belum tanda masuk kelas pun berbunyi, semua murid memasuki ruang kelas masing-masing. Saat melihat niki masuk, jeongwoo spontan menundukkan kepala nya karna merasa takut. Namun karna haruto masuk bersamaan dengan niki jeongwoo merasa sedikit tenang.

"Selamat pagi anak anak" ujar nayeon

"Pagi bu" Ujar semua murid

"Nah, hari ini ibu mau menyampaikan pengumuman dari bapak kepala sekolah bahwa acara perkemahan kalian akan dimulai minggu depan. Jadi, persiapkan diri kalian yaa" Ujar nayeon

"Baik bu" Ujar semua murid senang kecuali haruto yang mendengar ucapan nayeon dengan wajah yang datar dan niki yang mendengar itu pun tersenyum miring sembari menatap jeongwoo.

"Jangan senang dulu woo, liat aja apa yang bakal terjadi sama lo ditempat Perkemahan nanti" Ujar niki dalam hati sambil tersenyum miring.

"Oke, kalau begitu sekarang buka buku paket halaman 158" Ujar nayeon

"Baik bu" Ujar semua murid kemudian membuka buku dengan halaman yang sudah diberitahu oleh nayeon. Lalu pelajaran pun dimulai seperti biasanya.

✨✨✨

Haiii, balik lagi nihh... See u di chapter selanjutnya yaa... Annyeong....

Lanjut gak nih?

You Are My Brother?? [Hajeongwoo]Where stories live. Discover now