Kedua orang remaja tengah terduduk di tepi danau melihat pemandangan bintang yang entah kenapa sangat indah malam ini.
"Won,langit nya indah banget kayak kamu"gumam Jay sembari menyandarkan kepalanya di bahu jungwon. Jungwon menjauhkan bahunya dari Jay.
"Gak usah so gombal deh,gak mempan. Mending lo pulang aja dari pada disini cuman gangguin gue"ucap jungwon melirik Jay kesal lalu kembali menatap langit yang indah.
"Kok ayang galak galak gitu sih"Jay sedikit menyenggol tangan jungwon, menggoda gadis itu namun hanya decakan yang keluar dari mulut jungwon.
"Ayang ayang mata lu peang!"judes jungwon memutar bola matanya malas.
"Liat tuh ada kunang kunang,cantik banget kayak kamu"tunjuk Jay menunjuk kunang kunang yang berterbangan di tepi danau.
Seketika jungwon berdiri mendekati ribuan kunang kunang yang menghiasi malam indah ini. Jungwon ingin menangkap satu kunang kunang tetapi kaki nya tergelincir dan hampir saja dia menyebur ke dalam danau tapi dengan sigap Jay menahan nya.
"Kalau jalan hati hati won untung aja gak nyembur"Jay menggendong jungwon mendudukkan gadis itu di bangku yang tersedia.
"Jalannya licin"gumam jungwon menoleh ke arah Jay yang baru saja duduk di samping nya.
"Ada kunang kunang"Jay mendekati jungwon membuat jarak mereka terkikis,jantung jungwon berdebar tak karuan.
Hap!
Jay berhasil menangkap satu kunang kunang,dia menatap jungwon yang kini tengah gugup. Jay tersenyum,karena jarak mereka sangat tipis membuat jungwon dapat merasakan hembusan nafas Jay.
Jungwon terpejam saat Jay mendekat hendak menempelkan bibir mereka.
Chupp~~
Jay mencium bibir jungwon,sang empu hanya bisa diam memejamkan matanya merasakan setiap lumatan yang Jay berikan. Tanpa sadar Jay melepaskan kunang kunang yang dia tangkap tadi.
Tangan nya bergerak menarik tekuk leher yang lebih muda untuk memperdalam ciuman nya,dan sial nya jungwon membalas ciuman itu dengan tidak sadar.
"Emphht--"lenguh jungwon saat Jay mengigit bibir bawahnya.
Langit malam indah yang dipenuhi oleh bintang bintang dan dihiasi oleh banyak kunang kunang di tepi danau menjadi saksi dimana kedua insan yang saling menautkan belah bibir mereka.
.
.
Seperti yang sunghoon bilang tadi,dia akan pergi ke acara reuni teman teman SMP nya bersama sunoo.
Dia sedang menunggu sunoo yang masih bersiap siap,memang cukup membosankan karena sunoo sedikit lama bersiap siap.
"Nah,gitu dong kalau ada apa apa ajak sunoo"ucap Mina datang membawa dua gelas teh hangat lalu menaruhnya di meja.
"Alasan Hoon bawa sunoo ya itu kita mau adu mekanik,siapa yang belum punya pacar dia ba--"ucapan sunghoon terpotong saat melihat sunoo yang baru saja turun dari tangga.
"Jangan mangap plus melotot gitu Hoon nanti masuk lalat sama matanya kelilipan"goda Mina mengusap mata sunghoon dan menutup mulut sunghoon.
"Ishh apaan sih mama"kesal sunghoon memutar bola matanya malas.
"Kamu cantik banget nu"puji Mina mengusap kedua bahu sunoo.
"Hehe,kan harus biar temen temen sunghoon pada keselek liat kecantikan aku"pede sunoo tertawa namun terlihat manis membuat sunghoon sedikit tercengang.
YOU ARE READING
hate so love {sunsun×sungsun} GS
Randomsaling bertengkar dan membenci satu sama lain adalah awal dari kisah cinta sunoo dan sunghoon, hampir setiap harinya mereka bertengkar,hingga membuat Yerin maupun Mina jengah. Yerin dan Mina yang sudah jengah dengan mereka sepakat untuk menjodohkan...
