Betah ga betah (prolog)

1.9K 211 14
                                    

"Duh ini gue salah alamat ga si, perasaan kos nya murah tapi depan gue bangunannya gede banget kayak asrama brimob" Kata Isagi yang daritadi sibuk ngomel sendiri.

Gimana ga heran dia, kosan nya murah tapi yang didepan dia sekarang ini jatohnya kayak asrama yang bisa nampung orang satu kecamatan.

Terus ga lama kemudian Isagi ngeliat ada orang yang baru dateng. Rambutnya item ada kuning agak kecoklatan dibawah.

"Eh lo mau ngekos disini juga? Wah ayo bareng sama gue." Kata orang itu sambil senyum manis.

"Oh iya! Kenalin nama gue Bachira Meguru"

"Gue Isagi Yoichi, ini beneran kos nya kan?" Tanya Isagi.

"Menurut alamat gitu sih, dah yuk masuk aja."

Baru selangkah mereka masuk tiba-tiba disambut dengan sangat hangat

"KAOS KAKI SIAPA INI SATTT NGAKU GA LO SEMUA! NARO SEMBARANGAN JOROK BANGET."

"WOY BOTAK BALIKIN CHIKI GUE! SINI GA LO ANJING. "

"CHIKI DOANG ANYING"

"COK BERISIK BANGET DIEM ELAH GUE ENTOD LO SEMUA NTAR."

"NAJIS LO KECOA GOSONG"

"NGAJAK RIBUT LO?!"

"AYOK LAH GELUD AJA KITA"

"Heh berisik ribut mulu udah pada gede juga." Kata salah satu orang yang waras lagi jalan kearah mereka sambil nenteng kresek sampah.

"Maaf ya ribut-ribut. Penghuni sini gada yang bener soalnya. "

"Hehe ngga papa, bang"

"Kalian baru dateng ya? Langsung taro aja barang-barang kalian di loker. Terus langsung kumpul di ruangan ini sambil nunggu pengumuman dari bapak kos." Kata orang itu tersenyum ramah.

"Lokernya dimana bang?" Tanya Isagi

"Dari sini lurus aja terus belok kanan. Sorry ya gabisa nganterin ini gue mau buang sampah dulu. "

"Eh gapapa bang, makasih banget ini mah udah diarahin." Kata Isagi

"Yaudah kalo gitu, nanti kalo butuh bantuan panggil gue aja ya. Gue duduk di sofa tengah sebelah situ. Gue Yukimiya"

"Oke sip, bang. Gue Isagi, dia Bachira"

Setelah mereka beres naro barang di loker masing-masing yang udah dikasih nama sama yang punya kos akhirnya mereka balik ke ruangan awal tempat mereka ngumpul.

Isagi sama Bachira duduk di Sofa pojok kiri yang agak jauh dari orang-orang sana karna mereka takut diapa-apain karna tampangnya serem-serem.

Bachira udah tidur duluan dengan kepalanya di pangkuan Isagi sambil ngisep jempolnya kayak anak kecil.

Sementara itu Isagi cuman celingak celinguk ngeliat sekeliling sambil mengobservasi dan menganalisis karakter mereka satu- satu.

Sebenernya ada beberapa orang yang ga asing bagi dia. Tapi Isagi lupa-lupa inget

Di sofa pojok kanan ada satu orang rambut ungu yang lagi duduk anteng satunya yang rambut putih misuh-misuh di layar gadgetnya terus ngeluh bosen ke rambut si ungu.

Ada yang lagi berdiri nyender di tembok sambil megang kepala kayak orang pusing mikirin beban hidup.

Ada yang lagi jongkok dipojokan sambil nenggelemin muka nya di lutut.

Ada yang cuman diem sambil ngeliat sekitar kayak yang dia lakuin.

Ada yang sibuk berantem masalah kaos kaki

Ada rombongan ngabers yang sibuk main kartu.

Tapi ada satu orang yang bikin isagi bener-bener ga nyaman dan risih.

Tepat disebelah sofa dia sama Bachira ada cowo yang daritadi ngeliatin dia sambil senyum-senyum ga jelas.

Menurut Isagi bener apa kata bang Yukimiya disini orangnya gada yang bener.

"Selamat datang kalian semua para beban keluarga. Nama saya Jinpachi Ego" Kata seseorang yang asal bunyinya dari speaker sudut ruangan.

"Kamar kalian disini sesuai nomor di loker. Tolong selama kalian tinggal disini jangan ngelanggar aturan. Jadi klo ada yang aneh-aneh langsung saya usir. Sekian"

Kehidupan baru sebagai anak kosan oleh Isagi dan para penghuni kosan lainnya dimulai dari sini.

Apakah Isagi akan betah dengan para penghuni disini? Ya semoga saja






Kosan Ambyar (Blue Lock)Where stories live. Discover now