08.Alasan

79 3 0
                                    


Happy Reading🌹

Ansa berjalan di koridor dengan mata sembab nya, tak menggubris apa yang di katakan siswa siswi yang entah sedang membicarakan siapa

Ansa memasuki kelasnya dengan lemas, dan langsung menduduki Bangku nya

"Ansa? Kamu nggak papa kan," Tanya Diana kahwatir sambil menatap Ansa

"Nggak, aku nggak papa," ucap Ansa sambil tersenyum tipis yang langsung menelungkupkan wajah nya di meja

Ansa tertidur beberapa saat, tapi satu suara membuat nya terbangun dan menegakan badan nya

"Ansa, bangun", ucap bu Veronica membangunkan Ansa

Bu Veronica memegang kening Ansa yang terasa panas, "Diana antarkan Ansa ke UKS," ucap bu Veronica kepada Diana

"Baik bu," ucap Diana sambil menggandeng Ansa ke ruang kesehatan

Mereka berdua berjalan beriringan dengan Diana yang tak henti henti nya merasa cemas kepada Ansa

Bruak..

Tiba-tiba tubuh Ansa ambruk, yang membuat Diana kaget bukan main, Ia berusaha mencari bantuan,

"RIO! BANTUIN SINI," ucap Diana berteriak

Rio yang melihat itu langsung berlari dan tanpa banyak Tanya langsung menggendong Ansa,

"Sebenarnya Ansa kenapa sih Diana," Tanya Rio kepada Diana

"Udah, jangan banyak tanya kam-"

"Diana, kamu Diana," ucap seorang Siswa tiba-tiba

"Iya ka, kenapa ya," ucap Diana bingung

"Di panggil ke ruang guru," ucap Siswa itu langsung pergi

"Huh," Diana menghela nafas dalam, "Rio tolong antar Ansa ke UKS ya, aku Ada urusan sebentar," ucap Diana sedikit kesal

"Iya, tenang aja," ucap Rio yang langsung pergi dari sana

"Hah"Diana menghela nafas lagi, Dan pergi dari sana,

........................ 🐿🐿🐿

"Dia cuma kelelahan aja ka," ucap Siswi yang bertugas di sana,

Rio hanya Menggangguk mengiyakan,

"maaf, tapi bisa minta tolong sebentar ka," ucap Siswi yang bertugas itu

dan hanya di anggukan lagi oleh Rio, "bisa bantu berjaga sebentar ka, Ada yang Mau saya kerjakan"

"Ya,"

Siswi itu langsung pergi dari sana dan tidak lupa menutup pintu,

Sedangkan setelah di tinggalkan, Rio langsung duduk di tempat tidur pasyen, yang tepat berada di samping Ansa

Ia menatap wajah damai Ansa, yang tiba tiba mengeluarkan air mata,"hah", helaan nafasnya

"Aku nggak tau masalah mu apa Ansa, tapi yang  pasti Aku cuma pengan lihat kamu terus senyum dan semoga kita bisa ketemu lagi setelah hari ini," batin Rio tersenyum, dan ikut tertidur di sana

See You Again (Lengkap•) Where stories live. Discover now