🌟

202 17 1
                                    

kini hari telah berganti saat nya pagi menyambut, yuuji yang kini tengah berada di dalam kelas dengan tatapan dari teman² nya yang sangat tajam.

merasa muak dipandangi seperti itu dia pun keluar kelas dan mencari minum yang segar. tak hanya dikelas dia pun mendapat cacian dan tatapan mata yang tajam ke arah nya dari semua orang disekolah itu karna rumor sudah tersebar.

sudah terbiasa dengan itu dia hanya bisa menundukan kepala nya sambil berjalan. bel telah berbunyi menandakan murid akan masuk kelas nya masing²

saat di tengah pelajaran

"yuuji, kepala sekolah memanggil mu"

"baiklah"

ya kalian pasti sudah menduga nya kan itu hal apa.
sesampainya dia di ruangan kepala sekolah disana sudah ada wali asuh nya dengan muka yang sangat marah. yuuji pun duduk di kursi.

"apa yang telah kau lakukan?!" ujar ibu itu.

"maaf,mereka dluan yang mengejek ibuku"

"kau ini! apa nya yang-"

belum sempat melanjutkan ucapan nya kepala sekolah pun menyela

"ibu mohon tenang" ruangan kembali sunyi.

"jadi,saya memanggil anda karna urusan yuuji yang telah melukai teman kelas nya, pihak sekolah akan menghukum yuuji dengan skors 1 minggu"

"maafkan anak saya pak, dia hanya anak kecil yang masih labil. baiklah kalau itu kebijakan dari sekolah"

"dan...pihak keluarga dari teman nya meminta pertanggung jawaban"

"baik, saya akan mengurus rumah sakit nya. sekali lagi saya minta maaf"

kepala sekolah mengangguk dan setuju lalu, ibu nya pun keluar dari ruangan itu bersama yuuji.

"kau pulang lah"

"pelajaran belum selesai"

"untuk apa! pulang saja! kau pun di skors!"

yuuji mengambil tas nya lalu ikut bersama ibu asuh nya itu ke dalam mobil.

*plakk

satu tamparan keras pun melayang kepipi yuuji hingga membuat lecet di pinggir mulutnya.

"kau! sudah ku biayai untuk sekolah apa yang kau lakukan!"

yuuji hanya bisa terdiam dan menahan tangis nya. sesampai nya di rumah penyiksaan itu tetap berlanjut hingga menimbulkan bekas memar di seluruh tubuh nya.

"kau! aku kurung selama seminggu!"

pintu di kunci dari luar dia di beri makanan yang cukup hanya untuk 3 hari sisa nya entahlah bagaimana. yuuji menangis dalam diam kenapa kehidupan nya selalu seperti ini.

________________________________________
________________________

seminggu telah berlalu kini yuuji sudah tidak dikurung dalam kamar lagi dan sudah bisa masuk sekolah. kini yuuji sangatlah kurus melihat itu ibu nya pun memberi nya makan yang banyak karna takut bahwa orang² menyadari kalau yuuji tak dibari makan.

kini waktunya yuuji masuk sekolah dengan di sekujur tubuh nya yang masih tersisa samar² luka dia tutupi dengan plester.

🌟🌟🌟🌟

dia berjalan kearah kumpulan

"aku kembalikan" ujar yuuji yang menyodorkan payung.

can be happy?[goyuu]Where stories live. Discover now