Prolog

12 2 0
                                    

Warning
BL
ANGST
BROMANCE

Membaca berarti siap dengan konsekuensinya!!

--------

"Vin..'' suara seseorang memanggil Alvin pelan dengan wajah tidak percaya, dia menatap wajah pemuda didepannya dengan elspresi kaget, tidak percaya dan bingung, ''Lu..serius ngomong gitu? Maksud gue...Vin, gue cowo.. dan...dan gue temen baik lu Vin..''

Pemuda didepannya hanya tertawa pelan dan mengacak rambut pemuda bersurai hitam yang sedang bingung ''Ya, yang bilang lu perempuan tuh siapa siiiih...'' ucapnya dengan lembut, ''Gue bilang gini, bukan buat nuntut lu'' dia menunjuk lelaki didepannya ''Buat nerima gue'' lanjutnya, kali ini menunjuk diri sendiri sambil tersenyum.

"Vin! Masalahnya bukan itu, gue straight Vin! Gue masih normal dan lu baru aja nyatain perasaan ke gue, gue temen lu...sekarang kita gak bisa kaya biasa lagi Vin...kenapa sih,lu harus bilang Vin?! Kenapa lu gak diem aja sih?! Kenapa gak lu simpen sendiri aja perasaan lu, jadi kita bisa tetep temanan kaya biasa?! Dan gue gakkan ngerasa aneh ke lu!''

Alvin pemuda yang baru saja diteriaki itu, hanya tersenyum dengan santai ''Kalau lu, mau jauhin gue karena hal ini, gapapa kok Ry, Gue tau ujungnya bakal gini, tapi gue juga gak mau terus-terusan kesiksa dengan perasaan gue ke lu, setidaknya dengan gue bilang, gue lega Ry, maaf''

Pemuda beranama Ryan itu mendorong dada Alvin kuat-kuat sehingga dia sedikit menjauh ''Egois tau gak lu?! Lu ngerusak perteman kita Vin!''

Alvin membiarkan tubuhnya terdorong kebelakang tanpa sedikitpun perlawanan, lalu berkata "Sorry, sorry Ry'' ucapnya beberapa kali dengan wajah sedih dan nada suara yang pelan.

Ryan hanya menggelengkan kepalanya keras dan membalik badannya,   dia berjalan meninggalkan Alvin yang berdiri dengan senyum sedih diwajahnya.

"Haah'' Pria bersurai pirang itu mengacak rambutnya pelan, lalu duduk dibangku panjang yang ada ditaman itu. Tapi, Alvin sama sekali tidak menyesali keputusannya, ini yang memang harus dia lakukan, dia tidak bisa terus membohongi perasaannya.

"Setidaknya, gue bilang...gue gak bohong...'' ucapnya pelan, mencoba meyakinkan diri sendiri berkali-kali.

------

Jangan lupa Voting ya gais!! Happy Reading!!

[BL] A Fool and His LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang