Jadian

1.1K 186 14
                                    


"Jadi kalian dikunciin sama Munjung?" tanya Pak Minhyuk selaku guru BK di SMA Bopeul. Dua siswa dihadapannya mengangguk sementara itu si pelaku cengengesan setelah menyelesaikan misinya.

Membuat dua orang itu baikan.

Terimakasih Mun Junghyun. Good job.

"Sini kamu Junghyun, perasaan kamu jarang buat masalah kok jail banget ngunciin mereka sampai dua pelajaran kelewat." Minhyuk tepok jidat, pusing dia tuh ... Murid-muridnya gaada yang bener.

Munjung menghampiri gurunya lalu menoel tangan Ricky, "Maafin ya dek, tapi karna gue kalian baikan kan?" bisiknya bikin Ricky memerah malu.

"Yasudah lah, Jiwoong sama Ricky kalian balik ke kelas dan Junghyun ... Bapak lagi males ngehukum jadi sana bareng Jiwoong."

Munjung bersorak ria, lalu mengajak Jiwoong dan Ricky ke luar. Tapi anak itu lebih dulu berlari di koridor, meninggalkan dua orang yang berjalan santai.

"Kak Jiwoong, karna kakak bilang mau nyoba suka sama aku emm—" Ricky menaruh telunjuknya di dagu. Berpose sedang berpikir.

Lucu, pikir Jiwoong.

Ricky menatap Jiwoong dengan berbinar. "Balas chatku dong! Jangan cuma di read aja, terus nanti kita kencan, mending kita pacaran aja deh sekarang!" serunya dengan tersenyum lucu.

Sedikit memaksa memang. Tapi Jiwoong suka.

Jiwoong berhenti diikuti Ricky lalu berkata "Boleh, ayo pacaran."

Boom!

Wajah Ricky memerah bak kepiting rebus, dia tidak menyangka bahwa Jiwoong akan berkata itu. Tapi dia ingat sesuatu,

"Kakak udah bisa lupain Kak Matthew?"

Bukan tanpa sebab ia menanyakan itu, selain kecewa penyebab Ricky menjauhi Jiwoong karna dia tahu kalau Jiwoong patah hati karna Matthew sudah berpacaran. Jadi Ricky takut jika hanya dijadikan pelampiasan saja.

Jiwoong menatap Ricky lembut lalu mengusak rambutnya. "Gue lagi berusaha lupain perasaan gue ke dia. Lo bisa bantu kan Rui?"

Tolong jangan panggil Ricky begitu Jiwoong! Jantungnya tidak baik-baik saja sekarang.

"Mau! Mau!" serunya lagi dan lagi dengan senyuman manis.

Untung mereka bukan di koridor kelas. Soalnya bisa di cie-cie in.

***

Sesampainya di kelas Ricky langsung menghampiri Gyuvin. Setelah ditanyai beberapa murid, 'Habis darimana?'.

"Gyuvin! Kamu tau ng—"

"Lo habis ngapain sama Jiwoong?" tanya Gyuvin dengan tatapan tajam membuat Ricky gugup. Sepertinya Gyuvin sedang marah.

Bagaimana tidak? Gyuvin ada di sana ketika mereka tengah berpelukan. Dia cemburu? Jelas! Mau nyamperin tapi Pak Hui nyuruh dia sama Jeonghyeon balik ke kelas. Double sebal.

"I-itu ... Err—pokoknya sekarang aku udah jadian sama Kak Jiwoong!"

Ucapan Ricky terdengar di kelasnya, sehingga murid kelas XI IPS 1 langsung ricuh, terutama Woonggi cees.

"Ih, serius Iky? Kamu jadian sama mas vampir?!"

"Peje jangan lupa beb!"

"Aduh kucing guee dah punya pacar."

"Pejeeee."

Gyuvin menggeleng lalu menangkup wajah Ricky. "Lo yakin si Jiwoong nggak main-main? Lo tau kan dia bilang lo bukan tipenya?" tanyanya berusaha meyakinkan.

Ricky mengangguk, "Kali ini beneran Vin," kata Ricky lembut. "meskipun butuh waktu lama ... tapi aku bakal bikin skenario yang baik kok!" lanjutnya seraya memegang tangan Gyuvin.

Sepertinya sekarang giliran Gyuvin yang patah hati.

"Oke kalau gitu, mulai sekarang lo mesti ngandelin pacar lo. Pulangnya nanti sama Jiwoong aja ya?" Ia mengelus wajah Ricky lalu tersenyum tipis.

Gyuvin berdiri dan mengambil tasnya, pemuda itu benar-benar butuh udara segar sekarang. Motoran sampai malam sepertinya menyenangkan.

"Gyuvin ...." Ricky menatap punggung sahabatnya yang semakin menjauh.

Sebenarnya Ricky peka kok, dia tahu kalau Gyuvin menyukainya. Hanya saja dia tidak ingin persahabatan mereka berakhir canggung.

[.]

Aku bikin two shoot Da Vincky, nanti ku publish deh.

Tungguin aja ya ╰(*´︶'*)╯

Lopyuuu meng(~ ̄³ ̄)~❤️

[12] Love Scenario || WoongricDonde viven las historias. Descúbrelo ahora