"You think it's easy
You think I don't wanna run to you,
But there are mountains
And there are doors that we can't walk through"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yeonjun natap buket bunga yang barusan dianterin asistennya. Mawar merah jumlahnya 20 tangkai. Pipinya merah sampe telinga. Mana dikasih kertas note pake emot love.
'Kencan yuk? - Soobin ganteng'
Pengen ketawa. Soobin kayak bocah baru jatuh cinta. Simpen notenya masukin ke laci. Hirup dalem-dalem bunga mawar hasil perjuangan Soobin ngebujuk nyerempet maksa si Beomgyu buat beliin.
Dasar nggak modal!
"Mr. Choi, dibawah ada yang nunggu. Katanya sudah buat janji."
Yeonjun cengo. Perasaan nggak ada janji sama siapapun kok. Jam makan siang ini aja dia rencananya cuma mau dibeliin makan sama asistennya aja.
"Siapa?"
"Katanya namanya Mr. Steve."
Ha? Seinget Yeonjun Steve itu nama salah satu koleganya. Tapi udah tua dan punya cucu lima belas.
"Mr. Steve yang tua itu?"
Asistennya ngegeleng.
"No, justru yang ini muda."
Yeonjun yang bingung buru-buru turun ke lobi. Firasatnya kok jadi enak? Eh...
Saking buru-burunya dia jalan, sampe mau nabrak karyawan. Karyawan yang ditabrak mau misuh juga nggak berani 🥲 Yang nabrak calon pemilik perusahaan soalnya.
Di lobi, Yeonjun edarin matanya. Malah disana ada Soobin yang udah ganteng duduk di sofa sambil senyum. Ah jadi baper kan Yeonjun kalau diginiin.
"Itu Mr. Steve nya, Mr. Choi beneran ada janji?"
Yeonjun yang masih ngatur jantungnya yang lagi dugem langsung ngangguk.
"Anna, kamu boleh pergi." Asistennya ngangguk terus ninggalin Yeonjun.
Yeonjun rapihin jas nya. Jalan ke arah Soobin yang masih nyengir sambil liatin dia.
"Yuk kencan!"
Omongan Soobin bikin Yeonjun kesel tapi baper. Gimana kalau bokapnya tau?!? Bisa di giles pake mobil si Soobin!
"Kamu gila ya? Ngapain ke sini? Nanti papa ku tau!"
"Husss, jangan berisik. Jangan melotot juga, pumpkin."
Ah elah, pake manggil pumpkin. Yeonjun mau salto ah 😭
"Yuk! Aku jauh-jauh dari hotel loh jalan kaki."
Yeonjun rolling eyes. Halah si tukang ngibul!
"Jauh apaan, kamu cuma nyebrang ya!"
Soobin nyengir lagi terus naik-naikin alisnya.
"Kok tau?? Kamu tau darimana? Nge-stalkerin aku ya?"
Yeonjun pipinya merah!
Dia tau soalnya nanya ke Beomgyu 🥲 Kepo aja dia tuh. Si Soobin numpang di tempat Beomgyu juga kayanya kan nggak mungkin.
"Yuk cantik, aku udah laper."
Yeonjun mau nggak mau jalan duluan sambil nahan senyum. Diikutin sama Soobin yang jalan sambil natap punggungnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kita naik apa?"
"Taksi? Apa kamu mau ku gendong?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Rewrite The Stars - End ✔️
Fanfiction"Soobin, ayok jemput Yeonjun!" Omongan sederhana Beomgyu berasa kayak bercanda. Tapi dari sana Soobin tau, udah saatnya ia berhenti pasrah sama keadaan. Udah saatnya dia berhenti diem di tempat. "Emang kita mau jemput dia dimana?" "Kita ke New York...
