submit to me, alpha.

9.2K 661 61
                                    

jarell devanio

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

jarell devanio.

regas shankara

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

regas shankara.

lowercases intended. aboverse.
cw : mention of blood, bahasa kasar

*****

"LEPASIN GUE ANJING!!"

suara itu menggelegar, menghantam rungu regas saat pemuda itu melangkah memasuki koridor.

"GAK!" disusul teriakan lain yang lebih pelan tapi regas dan kemampuan spesial yang ia miliki bisa mendengar suara itu dengan sangat jelas.

"LEPAS ATAU LO GUE HAJAR?!"

"rel tenang dulu, rel. please? kalem ya?"

regas terkesiap saat ada bunyi gedebuk yang begitu kencang setelah suara memohon agam terdengar. jarell?

"BANGSAT!! LEPASIN GUE!! ANJING!"

teriakan jarell makin tak terkendali dan regas semakin mempercepat langkahnya. matanya beredar memperhatikan sekitar yang terpengaruh suara jarell. beberapa perempuan omega bahkan harus dipapah oleh alpha karena terpapar feromon yang dikeluarkan jarell.

"rel please jangan biarin alpha lo berkuasa," suara agam kembali terselip ke rungunya. "please lo harus pertimbangin skors lo. lo belum bebas dari masa skors masa mau nambah lagi? lo bisa dikeluarin dari sini anjir please," nada panik sangat kentara dan kembali regas mendengar bunyi debuman yang jadi balasan.

"GUE GAK PEDULI!"

regas segera membuka kenop pintu dan ia langsung disuguhi pemandangan jarell berdiri menghadap agam yang terkapar di lantai. dengan jaket yang sudah tak berbentuk, agam meringkuk memegangi perutnya. retakan di tembok belakang tubuh agam juga tak luput dari perhatian regas.

pemuda itu menggelengkan kepala kecil, mendecak tak habis pikir pada jarell and his poor anger management.

regas melangkah mendekat. tak memperdulikan wangi musk memabukkan yang mengisi hampir setiap sudut ruangan. tak memperdulikan tatapan melarang dari orang-orang di sekitar, ia menghampiri jarell.

Enigma • HajeongwooOù les histoires vivent. Découvrez maintenant