part 30

62 8 0
                                    

Jangan lupa vote and komen ya
Jangan pelit biar author senang lanjutinya🤯🤗
^^
° °
^

"Kalian sudah selesai ?"tanya inojin yag baru datang menghampiri mereka bersama shikadai dan kawaki
-
-
-
-
-
-

~•~

"Iya udah "balas boruto

"Mari ke tempat selanjutnya kita udah dapat petunjuk "

Mereka semua mengangguk dan pergi ketempat yang dimaksud boruto .sepanjang perjalanan untung saja Mitsuki dan boruto sudah mengetahui dimana saja letak perangkap yang ada hingga mereka bisa berjalan tanpa terkena  jebakan apa pun hingga sampai la mereka disebuah patung yang cukup besar merupakan pintu dari markas militer .

Mitsuki meletakan lencana militer itu disamping kanan atas patung itu .hingga patung itu tiba² bergetar dan perlahan terbuka hingga memperlihatkan sebuah lorong yang cukup panjang dan gelap tetapi setelah masuk tempat itu menjadi sedikit terang dengan cahaya dari alat mitsuki dkk .

Kelima sahabat itu pun sampai ditempat persembunyian para militer penghianat itu.

" apa kita akan bergerak sekarang ?"tanya
  inojin yang berada disamping kanan Kawaki.

"Tunggu sampai tokoh utamanya keluar "timpa kawaki  tanpa mengalihkan perhatiannya

Ditempat ruangan para penghianat itu ternyata mereka sedang berjaga jaga bahkan ditengah mereka ada beberapa orang militer yang memiliki lencana di lengan kanannya berwarna merah dapat di tau dia ketua anggota militer yang sedang diikat dengan badan yang sudah penuh luka dan memar karena sudah mendapat penyiksaan dari anggotanya yang telah berkhianat .

"Keparat kalian bagaimana bisa ka..kalian melakukan hal ini? "ucap anggota militer itu bernama hiruka dengan suara serak dan menatap mereka dengan benci

"Sudahlah hiruka apa kau tidak bisa hanya menjadi alat dari negara ini yang hanya memanfaatkan mu saja ?"ucap seseorang yang merupakan tokoh utama  yang dikatakan kawaki

"Sialan kau gergli! "Sentak hiruka

"Kau tau apa ini memang tugas kita untuk melindungi mereka lagian kita ini bukan alat gergli!!"

"Masih saja keras kepala hiruka..oh iya gini aja aku akan membuat penawaran untukmu mari kita bekerja sama untuk menghancurkan negara ini sebagai gantinya loh bakal dapat 50 miliar sebagai imbalanya gimana?  bukan kah kau sangat membutuhkan uang ini untuk istri dan kedua anakmu apalagi anak pertama mu yang begitu memerlukan biaya rumah sakit untuk penyakitnya "jelas gerzli tersenyum penuh arti pada hiruka

Sesaat hiruka diam sejenak ia memang membutuhkan uang sebanyak itu untuk putranya yang sedang dirawat dirumah sakit apalagi kebutuhnya  sekolahnya apalagi istrinya saat ini kurang sehat karena terusan khawatir pada putra pertamanya itu ditambah anak keduanya yang masih kecil .

"Kau tidak perlu buru² memikirkannya hiruka pelan saja .."

"Ha....."helaan napas hiruka membuat gerzli menyungginkan senyumanya karena dia tau kalau hiruka sudah membuat keputusannya

"Baiklah aku ...."

Hiruka menggantung ucapanya dan menatap gerzli yang merasa kalau hiruka pasti akan menerima penawaranya .

"Aku akan tetap pada posisi ku ini dan jangan harap kau bisa memengaruhi ku karena itu gerzli heh.."ucap hiruka dengan tatapan senyuma mengejek

Gerzli diam sejenak dengan wajah gak senang lalu tanpa aba²

Bugh..

Bugh..

Buaagh ..

Kreek..

   My Love's  Mitsuki ( Mitsucho)Where stories live. Discover now