9

1.7K 97 7
                                    

Hai ges mimin kombekkk

pada pukul 9.45Am Jean keluar ntah ingin apa ia sangat suntuk di rumah, yaaa kalian tau asa sedang berada di luar dengan teman teman nya.

saat memasuki suatu cafe, ia tidak sengaja melihat asa yap sang anak, sedang bersama wanita, tidak bukan wanita yang beberapa hari lalu ke rumah nya, kali ini berbeda, manis, anggun, lembut.

Terlihat sekali dari tatapan mata asa kalau ia suka dengan wanita itu, Kemudian jean mencoba untuk telfon sang anak.
yaa hasil nya pun nihil tidak di angkat.  jean pun memfoto sang anak dan akhirnya pun jean kembali untuk pulang saat sampai ke rumah, jean langsung bergegas masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu kamar nya.

yaa kalau kalian tanya apa ada orang yang melihat jean saat masuk ke kamar atau tidak, jawaban nya tentu ada.


===============================================================================

Saat asa pulang rumah terasa sepi sekali, hanya ada pembantu saja yaa itu pun mereka sibuk di dapur dan membereskan rumah.

"bi, papa kemana?" ucap asa kepada seorang pembantu di dapur.

"Bapak ada di kamar nya, tadi pulang pulang muka nya kaya lagi nahan marah" ucap pembantu trsbt.

"Nahan marah? oke deh makasi bi." setelah itu asa pun langsung menghampiri kamar jean, ia tidak mendengar apa apa dari dalam sana, apa papa nya sedang tidur ya?.

Saat ia ingin membuka pintu, ternyata di kunci dari dalam oleh sang papa. "lah tumben amat pintu di kunci gini dri dalem." 

===tuk tuk tuk==== suara ketukan pintu dari luar

Jean yg mendengar itu pun bangkit dri duduk nya dan membuka pintu kamar, saat di buka *deg* ternyata asa yang mengetuk pintu kamarnya itu.

"kenapa?" ucap jean dengan wajah yang datar dan terlihat kalo ia sedang marah.

"papa kenapa?" tanya asa sembari ingin mengelus pipi sang papa, tapi sebelum asa menyentuh pipi sang papa, jean langsung menolak tangan asa dengan kasar.

"klo gada perlu, jngn ganggu papa." ucap jean dan langsung menutup pintu lalu mengunci pintu nya kembali.

"lah?" asa bingun dengan kelakuan papa nya itu, tumben sekali papa nya kaya gitu.

asa pun mengetuk pintu nya beberapa kali lagi, dan ya dengan terpaksa jean membuka pintu kamar nya. "knp sih?!" ucap jean karna kesal di ganggu terus oleh asa.

"lah pah? harus nya asa yg tanya dong ke papa, papa kenapa? asa ada salah?"

Tanpa basa basi jean pun langsung melihat kan hasil foto yang telah ia ambil saat di cafe tadi, Asa kaget kenapa papa nya ada foto saat ia di cafe? "loh?! kok papa ada foto itu?! dapet dari mana?!" tanpa sengaja asa membentak jean *deg* jean kaget dengan nada bicara asa yang membentak nya.

"kamu bentak papa, sa?" asa menatap tidak ppercaya ke arah sang anak, mata nya sudah berkaca kaca ingin menangis. jean pun masuk ke dalam kamar kembali tapi beda nya kali ini pintu tak di kunci, asa pun ikut masuk ke dalam kamar jean.

"pa? asa mau jelasin dengerin dulu pa, tadi asa juga gk sengaja bentak papa..." ucap asa untuk memastikan kepada jean.

karna jean sudah cukup lelah untuk hari ini, jadi ia pasrah saja mendengarkan penjelasan asa.

"yaudah cpt jelasin. papa udh cape buat hari i ni."

STEPFATHER  -HyucknoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang