Sugar Baby - 18

6.3K 533 20
                                    

•Sugar Baby•

Jaemin menggeplak kepala Minju dengan buket bunga yang ia bawa. Bukan karena ingin melamar Minju, tapi hari ini mereka sedang prom night. Katanya, sekolah tidak akan mengadakan perpisahan. Tidak tau kenapa. Padahal tahun sebelumnya ada perpisahan. Apa karena anak dari ketua komite sekolah, masih ada di sana?

Memang sangat tidak adil.

Alhasil, dengan membawa-bawa nama Jaemin, mereka mengadakan prom night sendiri. Ya kali lulusan sekolah nggak ada apa-apanya. Ini momen paling yang paling ditunggu-tunggu.

Jadilah, Jaemin yang jadi korban teman sekelasnya, tidak bisa mengelak lagi. Dia akhirnya merelakan salah satu ballroom hotelnya untuk dijadikan tempat acara. Jaemin sudah menyediakan tempat, jadi urusan yang lainnya, terserah mereka mau bagaimana.

Ya ujungnya sih patungan semua angkatan kelas 12. Karena emang niat, maka jadilah itu acara. Tidak ada kode dress atau apapun itu, pokoknya pakai dress terus si cowoknya mah kompak. Pakai jas hitam.

"Enggak dengan numbalin gue juga, Minju cantik."

Minju nyengir. Dia menerima buket bunga dari Jaemin. Minju memutuskan untuk menceritakan semuanya. Dia menyuruh kakaknya itu untuk ngisengin Mark dan Jaemin. Minju tuh gemes banget soalnya mereka kayak jalan di tempat.

Menurut Minju, sih.

Jadilah, Minju sedikit bermain-main. Setidaknya agar Mark sedikit gentle gitu. Dan Jaemin yang awalnya mau mengomeli Junkyu, tidak jadi saat melihat pria itu bersama dengan yang lain.

Iya, dengan Haruto. Tinggi banget. Jaemin jadi kabur duluan. Ya padahal enggak papa juga kalau mau disamperin, tapi Jaemin tidak mau membuat hubungan mereka gonjang-ganjing.

Tapi Jaemin harus berterima kasih pada Minju, sih. Berkat mantannya itu, Mark jadi mau tinggal dengannya. Kalau bukan karena Minju dan Junkyu, Mark pasti tidak mau tinggal bersamanya.

"Udah mantan masih mesra aja." Karina datang dengan Yeji dan Ryujin juga.

Pundak Jaemin dirangkul oleh Haechan, "Gagal move on lo?"

Jaemin memutar bola matanya jengah, "Apa terserah lo aja, Chan."

"Ey~"

"Si Ryujin tumbenan kali ya cantik." kekeh Renjun yang langsung mendapatkan tatapan sinis dari Ryujin.

"Gue emang cantik, ya." balas Ryujin.

"Lo mah kayak laki." ejek Haechan.

"Enak aja!"

Jaemin mendorong teman-temannya menjauh. "Udahlah. Yok, Minju, kita makan aja." Jaemin menggandeng tangan Minju, menariknya menjauh dari teman-temannya.

"Oy! Oy! Mantanan gak usah sok mesra." ujar Jeno sedikit berteriak.

"Diem jomblo!" ejek Jaemin.

Dan Jeno hanya mengumpatinya.

Minju mendongak, menatap Jaemin di sebelahnya. "Kak Mark cemburu gimana?"

"Gampang. Nanti juga gue yang kena. Lagian, Mark cemburunya lucu."

Minju mengerjap, "Nanti kalo ada adegan panas, kasih tau gue, ya."

"Lo emang gak waras."

Minju tertawa. Cantik banget. Jaemin mengakuinya. Tapi kalau ditanya, siapa yang paling cantik, tentu saja Jiyun. Anak gadisnya udah paling cantik.

"Langgeng, ya. Gue doain yang terbaik."

~♪~

Mark menatap layar ponselnya. Melihat postingan Jaemin. Nggak ada yang salah. Tapi itu Jaemin sama Minju mepet banget. Padahal yang lain juga sama mepetnya, tapi emang burem aja di mata Mark.

SUGAR BABY » MARKMIN ✔Where stories live. Discover now