chapter 1

150 19 0
                                    

Dimalam yang dingin seorang anak kecil sedang memandang kearah jendela memandang salju salju diluar rumahnya

"Riku.."panggilnya

"Hmm...iya ten-ni"jawab riku sambil berlari memeluk kakaknya

"Riku!! Jangan berlari"

"Hihihi..gomen ten-ni, ten-ni kenapa tadi panggil riku"sambil tersenyum menatap kearah kakaknya tapi ia bingung dengan raut wajah kakak nya yang nampak sedih

"Ten-ni ada apa,apa ten-ni sakit"

"Tidak riku ten-ni baik baik saja"

"Kalo begitu kenapa ten-ni kelihatan sedih "

"Riku..."

"Ya"

"Ten-ni harus pergi"

DEG

Dadaku terasa sakit mendengar apa yang diucapkan oleh ten-ni

"Kemana....kemana ten-ni akan pergi!?bawa aku juga"ucap riku sambil memegang dadanya yang sakit itu

"Tidak riku kau tidak boleh ikut!!"memalingkan wajah nya dari riku

"Kenapa bukan kah ten-ni berjanji akan terus bersama riku..hiks"

melihat adiknya yang menangis itu Ten tidak tega tapi ia juga harus pergi karena jika ia tidak ikut bersama pria itu ia tidak bisa membiayai pengobatan untuk adiknya

"Maaf riku tapi aku harus benar-benar pergi "

Ten langsung pergi meninggalkan riku dan memasuki mobil yang ada di depan rumah nya riku yang melihat Ten masuk ke dalam mobil itu pun berlari mengejar kakaknya tapi tiba tiba tubuh nya menjadi lemas karena asma nya kambuh,riku terus terusan berteriak memanggil nama sang kakak namun tidak direspon oleh sang kakak hingga tubuh riku tidak bisa menyeimbangkan lagi dan terjatuh

saat aku aku terbangun aku sudah di rumah sakit dengan memakai selang oksigen aku melihat kedua orang tua dengan wajah yang cemas

"Richan! Kau sudah bangun nak"

"Ka-san "ucap riku dengan lemas

" Ya richan ini ka-san sayang, bagaimana apa ada yang sakit mau ka-san panggilkan dokter" riku hanya menggeleng dan menatap ibu nya

"Ka-san.....ten-ni dibawa orang asing"riku menatap ibunya dengan tatapan sedu

"Iya richan ka-san tau kita pasti akan merebut tenchan lagi jadi cepat sembuh ya"ucap sang ibu dengan nada yang sedih

"Sungguh"ucap riku sambil tersenyum kepada ibunya

"Ya sayang oto-san dan ka-san akan berusaha untuk mengambil tenchan kembali"ucap nya ia tersenyum dan membelai wajah riku yang terlihat pucat

"Iya riku oto-san akan berusaha supaya Ten ada untuk riku lagi " ucap sang ayah sambil memeluk riku

"Ha'i arigato oto-san,ka-san" tersenyum sambil sambil memeluk kembali orang tuanya

1 tahun kemudian ayah riku sudah mendapatkan kerja dan mendapatkan uang yang bisa di bilang lumayan banyak jadi mereka bertiga bersiap siap untuk menjemput Ten tapi tiba tiba di perjalanan mobil yang di tumpangi oleh riku dan orang tuanya tergelincir dan masuk ke jurang

"Ka....san.....ot...o...san....ten....ni.."lalu riku kehilangan kesadaran









"Jadi bagaimana keadaannya"

"Kedua orang tua nya meninggal di tempat tapi untungnya kami bisa menyelamatkan anaknya"ucap sang dokter kapada pria tersebut

"Lalu bagaimana dengan anak itu?"

lost memories (Hiatus)जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें