kekasih bayangan✅✅✅

hate or love

Hendry menghela nafasnya, ia lelah!!! Hari-harinya benar-benar sunyi sekarang. Ia melirik pada handphone miliknya, berharap ada pesan singkat ataupun panggilan dari orang yang ia rindukan.

Ini sudah 1 bulan semenjak ia dan Helena bertemu terakhir kalinya. Mark keluar dari kamar mandi lalu menoleh pada ranjang sampingan, mendapati Hendry yang sedang berbaring terlentang dengan lengan yang menutupi matanya.

" Mandi dulu Sono!! "

." Bentaran!!! Gw capek banget!!"

" Bukannya selama ini emang kegiatan lo padat yaaa!!! Napa baru sekarang lo ngeluh capek!!!"

" Namanya badan!!! Pasti ada capeknya Mark, robot aja bisa rusak, apalagi ini gw manusia!!!"

" Lo ngeliat Jeffry gak???"

" Gak tau gw !!! Gw baru balik btw!!! Kan dari tadi dia si kost-an sama Lo!!" Hendry bangkit dan berjalan menuju kamar mandi.

" Ahhh temen-temen gw sekarang pada semakin aneh!!" Gumam Mark pelan.

*******
Ini malam Minggu, biasanya Helena akan mengajaknya untuk berkeliling kota hanya untuk sekedar melepas penat, dan disinilah Hendry sekarang. Berkeliling tanpa tujuan, memang benar kata orang, orang akan terasa berharga kehadirannya saat orang itu telah pergi meninggalkan kita.

Melihat segerombolan anak-anak yang sedang belajar dance practice di alun-alun kota membuat Hendry tersenyum. Helena pasti akan terjun ke tengah-tengah mereka saat melihat hal ini.

Tanpa sadar tangannya meremat stang motornya erat. Ahhh sesak itu kini mendera dadanya lagi.

" Sepi Len........!" Gumamnya lirih. Ia lalu melajukan motornya lagi kali ini dia kembali ke kostan.

Jeffry juga baru pulang saat Hendry sampai ke kostan.

" Dari mana Lo??? Malem mingguan sama Diandra yaa??" Tanya Jeffry.

Ahhhh... Diandra, saat Helena masih ada disekitarnya ia begitu tertarik dengan gadis itu, seolah ia memberi warna dihidup Hendry, Diandra itu lemah lembut , kalem dan tidak berisik berbeda 180⁰ dengan Helena. Namun entah mengapa saat bersama dengan Diandra justru wajah Helena yang terlintas di benaknya.

"......" Hendry hanya tersenyum kecil tanpa menjawab pertanyaan Jeffry. Sedangkan Jeffry berfikir bahwa senyuman Hendry artinya ia mengiyakan perkataannya.

" Gw sempet liat kemarin waktu Helena sama tunangannya pilih dress, karena gw ngikutin dia!!! Lo tau gak Hen??? Gak ada raut bahagia disana!!! Gw rasa ini perjodohan yang dirancang sama orang tuanya.!!"

" Siapa nama tunangannya???"

" Yanuar Putra Adiyaksa, hahahaha.. ya Adiyaksa group!!! Pasti ini bisnis berkedok perjodohan!!! " Tambah Jeffry.

" Bukan urusan kita Jeff!!"

" Susah banget ya Hen buat jujur sama diri sendiri??? Susah banget ya buat lo ngakuin kalau lo kehilangan dia!!"

" Gw enggak!!"

" Lo iya!!! Secara gak sadar lo selama 1 bulan ini selalu nerapin hal-hal yang biasa Helena lakuin buat Lo!!! Contohnya, Lo biasanya gak bakalan tuh sarapan pagi, tapi sebulanan ini Lo selalu beli sarapan pagi, Helena suka telfon dan ngirim makanan lewat aplikasi online kan??? Dan lo akhir-akhir ini juga demen banget pesan makanan lewat aplikasi online, buat apa Hen?? Biar rasanya Helena masih ada yaaa??? Lo juga selalu lihat tribun penonton waktu kita main basket, Lo berharap dia tiba-tiba ada kayak biasanya yaa??? Atau lo yang ke kantin dan gak pesan apapun karena berharap Helena dateng ngasih bekal ke Lo!!! Dan banyak lagi yang lainnya!!!"