#7 Bad days

741 87 0
                                    

INI LANJUTAN DARI "LO GUE END" semoga paham

___

Makael memarkirkan motornya di
halaman sekolah, saat berbalik badan untuk pergi ke kelas. Dia tidak sengaja bertemu dengan Jeandra yang baru saja datang.

Keduanya menatap satu sama lain cukup lama, sebelum Makael memilih untuk mengabaikan mantan kekasih nya itu.

Sedangkan Jeandra melepaskan helm nya lalu mengusak rambutnya kasar. Bukankah seharusnya jika dia dan Makael bertemu lalu mereka akan saling menyapa dan berciuman.

"Argh! bangsat!"

Kini Makael bersama dua temannya sedang berada di kantin, jujur seperti ada yang kurang pada dirinya. Hibran dan Renjana pun lantas terbingung dengan tingkah teman nya hari ini.

"Lo kenapa deh?"tanya Hibran yang terlihat kebingungan karena teman nya itu dari tadi hanya diam, bahkan Hibran sempat menyapa nya tapi tidak di gubris.

Makael hanya menggelengkan kepalanya sambil menyeruput minuman miliknya.

Renjana menghela nafas "Lo kalo ada masalah cerita, jangan diem aja gini dong gue jadi bingung tau!" ujar nya.

Dan lagi-lagi Makael hanya menjawab dengan gelengan di kepala.

"Ah gajelas Lo!"dengus Hibran.

Tiba-tiba kantin yang tadinya ramai itu seketika hening, membuat mereka bertiga kebingungan. Tapi saat mereka menolehkan kepalanya terlihat disana Jeandra dan Nadrian sedang berdiri melihat kearah nya.

"Buset serem amat muka Jean, lagi kenapa dia El?" tanya Hibran.

"Gak tau"jawab Makael, kali ini ia memilih untuk membuka suara.

Hibran saling menatap dengan Renjana, ah pasti ada cekcok antara dua sejoli itu. Apalagi biasanya Jeandra datang ke kelas untuk bertemu Makael tapi hari ini tidak.

"Woy makan apa nih?"ujar Nadrian yang ikut bergabung dengan mereka.

"Lo liat nya apa?"balas Hibran dengan merotasikan bola matanya malas.

Sedangkan Jeandra masih berdiri diam, tidak ada niatan sama sekali untuk bergabung. Membuat Nadrian kebingungan.

"Heh Jean sini lo, ngapain berdiri disitu mau cosplay manusia silver kah?"setelah mengucapkan itu Nadrian memesan makanan.

Tidak ada jawaban dari Jeandra karena pria itu hanya menatap tajam kearah Makael yang tak menatap nya, suasana nya menjadi dingin tiba-tiba. Rakana juga Hibran berpura-pura tidak melihat.

"Aduh bran banyak nyamuk deh mau pindah gak?"ucap Renjana dengan menepuk nepuk tubuh nya seolah ada nyamuk yang menggigit.

"Hooh ayo pin―

Nggak usah! kalian disini aja gue mau duluan ke kelas"

Ucapan Hibran terpotong oleh Makael yang berdiri lalu beranjak dari sana, tapi saat dirinya di samping Jeandra. Pria itu langsung menahan tangan nya.

Makael menoleh dan menatap sinis pria yang sudah menjadi mantan nya itu.

"Ikut gue"ujar Jeandra dengan suara bass nya, jangan lupa ekspresi datar dari wajah si tampan.

Two DelinquentsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang