06 「 ULANG TAHUN HYUNGSEOK, DICULIK, BERTEMU DEOK HWA 」

1.1K 171 47
                                    

Pagi ini seperti biasa [Name] hanya memakai hoodie hitam polos untuk luaran seragamnya ditambah dengan sarung tangan hitam yang menjadi ciri khasnya. Saat memasuki kelas [Name] menyapa beberapa temannya.

Srekk

"Selamat pagi semua! Ola Hyungseok! Ola Jay! Holla Mijin Cantik! Holla Haneul Cantik!" Sapa [Name] ke teman-temannya yang juga dibalas menyapa kecuali Jay yang hanya menganggukkan kepalanya.

"Met pagi Zinting!" Pekik [Name] menyapa Zin sembari berlari ke arah Zin dan mengangkat tangannya lalu ia sedikit menepak wajah Zin yang membuat Zin kesal.

"Apa-apaan kau pendek!" Pekik Zin yang kesal, gimana ga kesal? udah dipanggil Zinting di tepak pula wajah tampannya.

"Sapaan khusus untukmu dariku heheh" Jawab [Name] dengan memasang wajah tak berdosa.

"Sapaan khusus apanya! Kau hanya menepak mukaku tahu!" Kesal Zin.

"Ya sudahlah aku tidak peduli tentang itu. " Ujar Zin melanjutkan kata-katanya tadi dan ada blush yang menghiasi wajahnya.

<ku ingat kan lagi disini [Name] itu cewe namun berpenampilan cowo. Takutnya ada yang lupa kan dan malah mikir ini jadi genre beel wgwgwg>

'Dia [Name].

Park [Name]
Lv-?

Penampilan 9
Tinggi 5
Otak ?
Olahraga ?
Berantem ?

Salah satu murid yang populer karena wajahnya yang tampan sekaligus imut dan memiliki senyum yang manis namun belum diketahui apakah dia jago berantem atau tidak dan apakah dia pintar atau tidak..' Batin Namsoo yang sedari tadi menilai penampilan beberapa orang.

"Hey dia bukan nya aneh? Dia kenapa selalu memakai hoodie hitam itu? Kelihatannya hoodie murah." Ucap ga tau siapa namanya tapi karena rambutnya warna kuning saya kasih nama rambut pirang 1 dan temannya rambut pirang 2 karena mereka seperti kembar <apa emang kembar?> namun beda bentuk dagu.

"Ah kau benar! Dia juga selalu memakai sarung tangan hitam murah itu." Ujar rambut pirang 2.

"Dia miskin ya?" Tanya Namsoo.

"Kelihatannya iya" Ujar rambut pirang 2.

'Mereka bertiga ngapain si menilai kaya atau miskin nya seseorang? Kaya ga ada kerjaan aja.' Batin [Name] yang sedari tadi mendengarkan bersama Zin.

Berita hoax [Name] miskin langsung tersebar cepat.

'Hey kau dengar tadi? Katanya [Name] itu miskin ya?'

'Aku tidak tahu, mungkin itu hanya rumor'

'Tapi memang terlihat miskin dia'

'Heh anak yang hanya memiliki tampang dan miskin saja belagu dia'

'Beneran miskin?'

'Sepertinya iya'

'Tadi Hyungseok sekarang [Name] apa berita mereka berdua itu miskin benar?'

Bisikan demi bisikan terdengar jelas di kuping [Name], Hyungseok, Zin, Jay, Mijin dan Haneul.

Zin yang mendengar nya melihat ke arah [Name] yang sedari tadi berada di samping kirinya bertanya.

"Kau beneran miskin?" Pertanyaan Zin dijawab dengan geplak an di kepalanya.

"Sembarangan!" Jawab [Name]. Zin mengaduh saat kepalanya di geplak cukup keras oleh [Name].

"Nanya doank masa di geplak sih!" Ujar Zin ngga terima kepalanya di geplak.

"Jangan ngeselin makanya! Masa percaya sama berita hoax." Ujar [Name].

Gara-gara Kulit Pisang!!? =Lookism x Female Reader=Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang