Chapter 16 : Kastil

422 67 22
                                    

Disebuah kastil di yang terletak tidak jauh dari desa Yukigakure yang
terletak di sekitar bukit pegunungan ES,
terlihat keadaan di dalam Kastil sedang sibuk.

" Bawa dan taruh makanan itu dimeja " ucap Nixxa

" Ha'i " ucap pembantu kerajaan lalu menaruh makanan itu dimeja.

Tap!🍃~ tap!~ tap!

" Tuan besar akan segera tiba bersama nyonya besar " ucap Nixxy yang tiba disitu.

" Itu berita yang bagus, PASTIKAN SEMUA INI TELAH SIAP SEBELUM TUAN BESAR TIBA " teriak Nixxa

" Apa semua nya sudah siap Nixxa " ucap seseorang.

" T-tuan Almada " ucap Nixxa & Nixxy berbarengan.

" Ku ulangi pertanyaan ku pada mu, apa semua nya sudah siap ? " tanya Almada.

" Semua telah siap tuan .... tinggal menunggu kedatangan tuan besar dan nyonya besar saja tuan " ucap Nixxa

" Bagus " balas Almada.

Tiba - tiba salah satu prajurit berlari keatah mereka.

" Salam hormat, Tuan Almada , Tuan Nixxa , Tuan Nixxy " ucap Prajurit itu sambil menunduk hormat.

" Angkat kepala mu,
dan ada apa yang membuat mu tergesa - gesa seperti ini " ucap Almada.

" Tuan besar sudah terbang kemari dan wujud mereka kian mendekat ke arah kastil " ucap Prajurit itu.

" APA ... Tuan besar telah kembali ambil tempat kalian dan bentuk barisan sekarang " Teriak Almada.

Kemudian prajurit dan Sanggar lain beserta Almada, Nixxa, Nixxy berlari dan membentuk barisan didepan pintu kerajaan.

Shibai pun tiba di depan pintu gerbang kerajaan yang semua nya telah berdiri dan membentuk barisan disitu.

" Akhirnya kita telah tiba " ucap Shibai yang masih menggendong Sarada dengan gaya brydal Style.

" SEMUA NYA SALAM HORMATTTTTT " ucap Nixxy dan semua pun menunduk saat Shibai perlahan berjalan ke pintu kerajaan.

Skip

Engh..

" S-sakit sekali kepala ku " ucap Sarada yang terbangun dari pingsan nya.

Sarada pun bangkit berdiri dan melihat sekeliling nya.

" A-aku ada dimana ? " gumam Sarada.

" Kau sudah bangun ? " ucap seseorang di belakang nya.

" Hn .. katakan pada ku, ini dimana " ucap Sarada.

" Kau ada di kastil ku " ucap Shibai.

" Ayo ikut aku, makan malam segera tiba " ucap Shibai yang berjalan mendahului nya.

Tap!🍃 ~ Tap!~ tap!

" Tempat ini sangat luas dan besar " batin Sarada yang mengikuti nya dari belakang.

" Kita telah tiba, dan silahkan nikmati makanan nya " ucap Shibai lalu mengambil tempat dan duduk disitu dan diikuti oleh Sarada.

Mereka berdua pun duduk berhadapan di meja makan.
Keheningan melanda mereka berdua dan tak ada yang membuka suara selain suara mengunyah makanan itu.

" Apa kau masih memikirkan mereka ? " ucap Shibai, memecah keheningan.

Sarada hanya diam sembari menyantap makanan nya.

" Kutanya pada m- " ucap Shibai terpotong.

" Bukan Urusan mu , dan orang tua ku bilang tidak baik berbicara saat sedang makan " ucap Sarada.

BoruSara The LastDonde viven las historias. Descúbrelo ahora