[END] [Book 2] My Tough Husband

220: Born

Lou Yanqing dibersihkan dengan benar, dan semua tempat tidur di tempat tidur diganti.

Lou Yanqing baru hamil selama lebih dari tujuh bulan, tetapi tampaknya bagi orang luar itu sudah cukup bulan.Oleh karena itu, bahkan Dongfanghui yang tinggal tidak jauh hanya ketika hari Lou Yanqing telah tiba, meskipun sepuluh hari lebih awal. jadwal. , Bukankah itu normal?

Faktanya, anak akan melahirkan secara penuh tidak peduli hari apa setelah sembilan bulan.

Pangeran kecil yang lahir dari Lou Yanqing adalah kakak laki-laki, dan ibu dan putranya selamat. Di sini, Dongfanghui juga menerima berita itu dan menghela nafas lega.

Dia tidak bisa membantu tetapi mengulurkan tangan dan menyentuh perutnya ... Bayinya juga berusia lima bulan, dan sekarang, perutnya tinggi dan menonjol, jauh lebih besar daripada ketika Lou Yanqing tidak memiliki bulan, dan bayinya sangat hidup, Dia tidak bisa tidur nyenyak di malam hari setelah masalah beberapa hari terakhir, tapi dia bahagia.

Dia sedarah dengan kakak laki-laki tertuanya, tetapi dia mencintai kakak laki-lakinya, jadi tentu saja dia juga berharap memiliki anak untuk orang yang dia cintai!

Dia awalnya berpikir bahwa "pendatang terlambat"-nya akan dipersulit oleh selir Lou, tetapi dia tidak berpikir bahwa sejak dia tiba, dia telah sendirian. Dia biasanya bahkan tidak banyak bicara, dan dia benar-benar memilikinya. bau air sumur dan bukan air sungai.

Dan ini, sebaliknya, membuatnya santai.

Pada saat ini, seorang pria muda berlari dan menyerahkan sebuah catatan. Setelah Dongfang pulih, dia sedikit terkejut.

Kakak memintanya untuk bertemu? Tapi... kenapa di luar atau di malam hari?

Dongfang menjawab dan mengerutkan bibirnya, merasa ada sesuatu yang salah. Pemuda itu masih di depannya. Pemuda ini dikirim kepadanya oleh kaisar. Meskipun kaisar tahu apa yang terjadi dengannya, tapi ...

Dongfang lekat-lekat menatap pelayan muda itu.

Xiao Si mengangkat kepalanya saat ini, dan tiba-tiba tersenyum pada Dongfang. Dongfang membeku sesaat, secara naluriah merasa tidak enak, tetapi sudah terlambat. Saat berikutnya, pusing melanda ...

Sudut mulut Xiao Si sedikit terprovokasi, Dongfang jatuh ke belakang, Xiao Si melangkah untuk meraih lawan, tetapi pada saat ini, cahaya pedang menyerang.

Xiao Si makan sangat singkat, tapi sudah terlambat, dan melihat beberapa penjaga yang seharusnya dipindahkan dan ditangani tiba-tiba mengepungnya.

Xiao Si terkejut, mengetahui bahwa dia terlalu besar, jadi dia tidak memegang tangannya. Dia adalah orang pertama yang menyerang Dongfanghui, tetapi Dongfanghui ditangkap oleh penjaga bayangan dan dengan cepat dibawa pergi. Xiao Si ingin mengejar, tetapi dikelilingi oleh tiga penjaga bayangan, dia ingin menerobos dengan lancar? Itu tergantung pada apakah dia memiliki kemampuan ini!

Dan penjaga bayangan yang membawa Dongfang kembali juga bertemu dengan tiga musuh segera setelah dia keluar, mereka bertiga juga berpakaian sebagai penjaga bayangan, tetapi mereka bukan milik mereka sendiri!

Penjaga bayangan tidak khawatir. Ketika tiga musuh datang, tiba-tiba, ada langkah kaki yang rapi di luar, dan langkah kaki ini juga ditekan ke level terendah. Jika bukan karena para master, mereka tidak akan bisa mendengarnya sama sekali!

Pada saat berikutnya, ratusan tentara Janitor menyelinap masuk dengan diam-diam.

Mereka bertiga saling memandang, mengetahui jebakan apa yang telah mereka masuki, dan tidak lagi memegang tangan mereka saat ini ...

Pintu kamar luar Ying Dua Puluh Tujuh juga berantakan, tetapi tidak peduli seberapa berantakan, tidak ada yang bisa masuk.

Saudara Huang sekarang juga ditempatkan di kamar, dijaga ketat, dan Lou Yanqing juga ada di sini ...