Chapter 7

1.5K 98 45
                                    

Kaiser membaring kan badan isagi di atas ranjang dengan tangan nya yang mulai menjelajahi tubuh isagi dengan lembut Kaiser mulai menyentuh bibir isagi dan memberikan ciuman lembut pada nya

Kini ruangan yang bercahaya kan dari sinar bulan hanya ada dua pasangan yang merajut cinta di atas ranjang entah mau sampai kapan mereka melakukan nya

-
-
-
-
-
   Sinar mentari menembus kaca dan menimpa tepat di wajah Kaiser, Kaiser pun terbangun dan melihat jam sudah menunjukan pukul 8 dan saat melihat ke sisi ranjang nya isagi sedang tertidur pulas dengan keringat membasahi tubuh nya

Kaiser tersenyum mengingat betapa brutal nya ia semalam tetapi isagi tak melepaskan nya, Kaiser langsung mencium kening isagi dan menuruni ranjang setelah nya membereskan semua peralatan

Setelah semua barang sudah tersusun rapih isagi terbangun dari tidur nya, Kaiser yang melihat isagi bangun dengan masih setengah sadar langsung menghampiri nya dan memberikan ciuman selamat pagi

Setelah semua barang sudah tersusun rapih isagi terbangun dari tidur nya, Kaiser yang melihat isagi bangun dengan masih setengah sadar langsung menghampiri nya dan memberikan ciuman selamat pagi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Setelah nya Kaiser mulai memakai kan baju kepada isagi dan setelah kesadaran nya full isagi langsung meminta untuk di gendong oleh Kaiser, Kaiser meng iyakan perminta an kekasih nya itu dan langsung menggendong isagi menuju meja makan

Kebetulan Kaiser sudah memesan makanan jadi mereka berdua pun makan bersama,,,, setelah selesai makan Kaiser lanjut mengerjakan tugas perusahaan keluarga nya di depan leptop dan tak lupa isagi di pangkuan nya

Hingga jam menunjukan pukul 3 sore seseorang membuka pintu kamar apartemen Kaiser dan itu adalah ness saat ness masuk isagi langsung dengan cepat melingkarkan tangan di leher Kaiser dan Kaiser membalas dengan merangkul pinggang isagi

Melihat isagi yang begitu melekat pada Kaiser jelas ness merasa curiga pasal nya perubahan isagi ini sangat drastis dalam waktu yang singkat Melihat ness yang hanya diam sehari terus memperhatikan isagi Kaiser langsung memunculkan ekspresi marah  nya

" Apa urusan lo datang ke sini! "

" Eh?! Ah gw mau nanya kenapa kalian gak sekolah tadi "

" Suka suka kami lah " Balas isagi yang masih menenggelamkan kepala nya di cengkuk leher Kaiser

Mendengar balasan isagi itu Kaiser ketawa terbahak bahak sedang kan ness tampak terkejut karna isagi bukanlah orang yang akan mengatakan hal seperti itu

" Lu gk denger apa kaya ayang gw? Suka suka kami lah " Sindir Kaiser

" Hufff.. Michael Kaiser kau harus ingat kau adalah penerus keluarga Michael jangan membuat derajat keluarga mu turun " Ness membalik kan badan nya dan langsung pergi

" Cihhh "

" Apa dia jahat? " Tanya isagi

" Tidak dia hanya menyabal kan, gak usah dengerin dia ok? " Kaiser langsung mencium kening isagi

cinta di Tolak Dukun Ber TindakWhere stories live. Discover now