chapter's 1

220 14 2
                                    


Happy Reading guys...

PERHATIAN!!  YANG DIBAWAH UMUR DILARANG MAMPIR!!
Dimohon kebijakan para readers...

Jangan lupa kasih bintang dan komentarnya yang banyak ya...
。^‿^。














Baekhyun adalah gadis yatim piyatu yang bekerja keras demi menyambung sekolahnya. Dia baru saja lulus dari SMA dan berencana memulai kuliah tahun depan saat uangnya terkumpul. Baekhyun bekerja siang dan malam dan hanya tidur 4jam dalam sehari, saat pagi dia bekerja ditoko toserba sedangkan saat malam dia menjadi pelayan kafe.

Dengan semangat hari ini baekhyun berjalan menuju toko toserba tempatnya bekerja. Dia bersenandung ria sembari menjinjing tas berisi perlengkapan kerjanya, 20menit jarak perjalanan dari tempat kost dan tempat kerjanya itu.

"pagi kak Jong-In" sapa baek pada salah satu karyawan disana yang sedikit lebih tua darinya.
"pagi baek, kamu jalan kaki lagi?" tanya Jong-In sambil melihat baekhyun dari atas sampai bawah.
"iya kak, kan lumayan dekat jadi irit ongkos hehe" jawab baek sembari tersenyum lebar.
"iya tau, tapi kan jangan terlalu irit juga. besok aku jemput kita berangkat bareng, besok kan jadwal kita masih sama" omel Jong-In Adityawarman, pria yang biasa dipanggil kai itu sembari menata produk dirak barang.
"tidak usah kak, aku bisa berangkat sendiri kok. kalau jalan kaki kan lebih sehat" jawab baekhyun.
"terserah kamu saja" ucap Jong-In singkat.

Baekhyun tau Kai dalah orang yang baik, tetapi baekhyun tidak mau memanfaatkan kebaikan kai dan menjadikannya salah faham. Baekhyun juga tau jika kai mempunyai rasa padanya dan itu membuatnya semakin merasa tidak nyaman.
Setelah bercengkrama, baekhyun masuk keruang staff dan berganti pakaian.
"hai baek, kamu ngobrol sama kak kai lagi ya?" tanya teman kerja baek.
"oh, tadi kak Jong-In cuma tanya aku jalan kaki atau tidak. hanya itu kyung" jawab baekhyun.
"oh~ baiklah, kamu kan sudah janji untuk menjauhi kak kai. enggak mungkin kamu lupa kan?" sindir teman baekhyun bernama kyungsoo salsa maharani.
"iya aku masih ingat kok, aku juga tidak suka dengan kak Jong-In" ucap baekhyun santai.
"baguslah, ayo kerja" ucap kyungsoo bersemangat.

Salah satu alasan baekhyun menghindari kai juga adalah karena janjinya pada kyungsoo. Temannya itu sangat menyukai kai maka dari itu baekhyun berjanji agar tidak berdekatan dengan kai. Lagi pula baekhyun juga tidak menyukai kai, dia tidak ingin terlibat dengan cinta karena ingin fokus bekerja.

Setelah jam kerja ditoserba habis, baekhyun langsung menuju kafe tempat ia bekerja selanjutnya. Kafe yang selalu ramai dan membutuhkan banyak karyawan, menjadi tempat baekhyun menemukan keberuntungan.

Meski kafe itu menjual sedikit minuman keras, tidak membuat baekhyun menyerah untuk bekerja disana. Baekhyun yang saat itu membaca poster perekrutan karyawan dan melihat nominal gaji yang ditawarkan sangat besar, maka dia tak menolak akan resiko yang ditanggungnya dikemudian hari. Hingga saat ini pun dia sangat bersabar, jika ada salah satu tamu yang jahil menggoda dirinya.

Baekhyun bersiap-siap dan keluar untuk mencatat juga mengantar makanan pada setiap meja. Dengan cekatan baekhyun melakukan tugas-tugasnya itu, tak jarang dia juga mengambil pekerjaan didapur dengan mencuci piring dan gelas kotor.
Sudah hampir 5bulan baekhyun bekerja dikafe tersebut, meski dia harus menahan kantuk karena jam kerja yang panjang, tetapi itu tidak menyurutkan semangatnya.

"kerja bagus hari ini semuanya!". ucap pak siwon sang pemilik kafe. saat ini semua karyawan berkumpul untuk mendengarkan nasehat dari bos mereka, pak Siwon Herlambang.
"terutama baekhyun, kamu sangat cekatan. pertahankan cara kerjamu ya". pak siwon pun bertepuk tangan diikuti semua karyawan.
Baekhyun merasa sangat tersanjung dan berterimakasih atas pujian dari atasannya itu. Jam kerja selesai dan baekhyun pun besiap-siap untuk pulang ke kost an nya.

SWeeT's ReGretSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang