e m p a t b e l a s

3.9K 475 19
                                    

Jengjeng klian dapat update cepet karena nyampe 1k vote, sebenarnya dari kemarin-kemarin tapi gak aku cek 🙂

Makasie yages, ak sayang klean lupyu

Warn! Part ini agak sedikit yaa gitu deh

( ( A L T E R E G O ) )

Tuan Sokheon memijat pangkal hidungnya lelah, kepalanya pusing karena terus melihat laptop didepannya dia sudah lelah

Namun kerjaannya benar-benar tak bisa di tinggal, Tuan Sokheon terpikirkan tentang bagaimana jika Sunghoon mulai mempelajari ini, dia adalah pewaris

Tuan Sokheon merasa dirinya sudah tidak sanggup lagi mengurus perusahaannya, dia sudah terlaku tua

Tuan Sokheon menyandarkan tubuhnya, kemudian tersenyum bodoh saat diotaknya terlintas sesuatu yang terlalu jauh

Tuan Sokheon benar-benar ingin menghabiskan masa tuanya dengan bermain bersama anak kecil yang akan memanggilnya kakek, pasti sangat menyenangkan

Pikirannya kembali terbang pada anak bungsunya yang menghilang dan belum ditemukan

"Entah bagaimana keadaanmu nak, Ayah harap kamu terus dikelilingi orang-orang baik" Tuan Sokheon merapikan barang-barangnya

Tapi sebelum meninggalkan tempat duduknya dia meraih ponselnya terlebih dahulu untuk mengetikkan pesan pada nomor Sunoo

Tuan Sokheon terdiam sebentar menunggu respon Sunoo, namun cukup lama si dokter tak memberikan respon apapun, pesan dari Tuan Sokheon hanya terkirim

Tuan Sokheon tak ambil pusing, dia hanya berpikir Sunoo mungkin sedang sibuk mengurus Sunghoon, maka dari itu Tuan Sokheon tak ambil pusing dengan cepat fia membereskan barang-barangnya dan beranjak dari kantornya

( ( A L T E R E G O ) )

Jungwon keluar dari kamar mandi, kamar Jay kosong membuat Jungwon tanpa sadar sedikit memajukan bibirnya, saat tersadar dengan cepat Jungwon memukul pelat bibirnya, apa yang dia lakukan?

Jungwon menatap kearah jendela, langit sudah mulai gelap entah kenapa Jungwon merasa sedikit aneh

Pikirannya tiba-tiba tertuju pada Kakaknya, Sunoo.

Walau tidak memiliki hubungan darah Jungwon sudah menganggap bahwa Sunoo adalah kakaknya, lagipula Sunoo sama sekali tak keberatan

Jungwon berjalan menuju balkon apartemen, memegang pembatas besi dengan tangannya dan merasakan angin dingin menerpa wajahnya, membuat rambut basahnya tertiup angin, perasaannya semakin tak karuan, banyak sekali yang berputar di kepala Jungwon

Jungwon menatap kakinya yang tak mengenakan alas apapun dan menggerakkan jemari kakinya

Sampai kapan dia bisa berdiri disini?, Terus menyusahkan orang.

Entah apa yang dilakukan Jungwon dimasa lalu hingga sekarang dia harus menanggung semua ini, Jungwon tak tau bagaimana dia seandainya Jay tak datang dalam hidupnya dan menjulurkan tangannya menyelamatkan Jungwon

Juga dengan Sunoo yang menjaganya dan terus memberinya pikiran positif yang bisa membuatnya terus bernafas seperti sekarang

Jika mereka tak ada, mungkin Jungwon akan selamanya menjadi pengecut yang memilih menyerah.

✓Alter Ego || Sunsun [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang