setiap napas yang dia ambil,
dia tahan, dia empaskan
sia-sia, percuma
kegagalan dan keberhasilan seumpama
dua mata pisau yang bersisian
tapi untuk dirinya, untuk Matilda,
dia akan lakukan segalanyasetiap dirinya menepi, menekuni
perkara hidup cuma sekali,
jangan menua tanpa arti
namun untuk melangkah sekali lagi,
kakinya sudah terlalu letih
jiwanya sudah menyerpih
tapi untuk dirinya, untuk Matilda,
dia akan lakukan segalanyadan dia membutuhkanmu,
ini untuk Matilda
dan dia membutuhkanmu,
ini untuk Matildaseperti yang tetua-tetua dahulu utarakan
setiap napas yang tersengal
setiap langkah yang terjejal
kendati akhirnya terpental
tetap genggam granat itu erat-erat
lalu tunjukkan siapa penguasa sebenarnyaini untuk Matilda
***
Juli 2023
Terinspirasi dari lagu alt(J) - Matilda
YOU ARE READING
Kuebiko (Kumpulan Puisi)
PoetryKumpulan puisi kelima. Sebagian besar adalah puisi eksperimental yang cukup berbeda dari kumpulan-kumpulan puisi sebelumnya. Kuebiko is the Shinto god of wisdom, knowledge and agriculture, and is represented in Japanese mythology as a scarecrow who...