bab 9📍📍

3.3K 264 15
                                    

Kini daniel sudah berada di manision.a karena dia meminta.a, sebenar.a karena
dia malas dengan tugas² dari sang guru

jadi lah dia bolos Mumpung lagi sakit kan, jadilah dia bolos sekali² bolos

TAK..TAK..TAK..

KLIKK..

"Momy! daddy!" Teriak daniel saat sudah memasuki manision.a itu

"Ada apa sayang kok triak²" tanya diva mendatangi daniel dan arzaka yang berada di gendongan.a

Saat diva sudah berada di hadapan danial dan arzaka, dia di kejutkan dengan pipi arzaka yang lebam membiru seperti habis di tampar

[Kan emang di tampar ibu negara]

"Astaga! Sayang! Ini kenapa bisa? daniel!!" Diva benar² di buat kaget dengan wajah mulus arzaka yang ada bekas tamparan itu

"A-ah my aza gak papa kok" ucap arzaka gugup saat diva memegang pipi.a itu

"Apa.a yng gk papa copa kamu liat pipi kamu ini" diva kawatir saat pipi ank.a ini luka dia membolak balikkan wajah arzaka mengecek apakah ada yang luka lagi

"Danial! Ini kenapa baby bisa luka gini!" Ucap diva  dengan sedikit nada marah melihat ke arah danial dengan datar

"In-" sebelum danial menyelesaikan ucapan.a ada beberapa orang datang ke arah mereka

Mereka Yang mendengar keributan di arah ruang keluarga pun menghampiri arah suara tadi

"Kenapa ribut" ucap dilon dan dua anak berwajah datar alias tanpa ekspresi mendatangi danial, diva, dan arzaka

"Nda ada kok dy iya kan apang" ucap arzaka meyakinkan dilon, diva dan yang lain.a

Tapi wajah danial begitu gak suka karena ucapan.a arzaka tadi apa dia bilang gak papa coba liat wajah.a yang bekas di tampar alias lebam

"Pipi.a adek di tampar" to the poin danial dan memegang pipi arzaka memperlihatkan wajah yang bekas di tampar itu

"Hehehe he he" tawa canggung dari arzaka menggaruk tengkuknya yang tak gatal dan melihat ke arah dilon dan diva

[Njill celem bet muka meleka gw kok jadi ciut gini cihh ahh elahh] batin arzaka saat melihat wajh keluarga baru.a itu

"Gak papa kok dy aza gk sakit kok" ucap.a lagi dia bersih keras meyakin kan mereka itu

Tapi arzaka tidak tau kalo wajah mereka sudah memerah dan timbul urat² di rahang tegas mereka

"SIAPA!!" ucap dilon tegas dan berat melihat danial, danial yang di tatap seperti itu pun menunduk karena dia gagal menjalankan perintah dari sang daddy

"Daddy aza gak papa kok jangan malahin apang danial" ucap arzaka meminta agar sang daddy tidak memarahin danial

"Tidak sayang abang kamu ini salah sudah "lalai" menjaga kamu dia harus di "hukum" ucap dilon marah melihat ke arah danial dan menekan beberapa kata.a

[Ting..]

[Tuan anda memiliki misi sampingan]...ucap tiba² sistem membuat arzaka hampir terlonjak kaget

[Cihh.. cictem lagi² kau membuat ku telkejut....hn apa mici campingan.a cictem] batun arzaka kesal lagi² dia di buat kaget sama sistem yang muncul tiba² dan ngilag gitu aja

[Seperti dia yang ngilang pas lagi sayang".a mwehehehehhe]

[Tuan harus menyelamatkan danial dari hukuman dilon tuan] ucap sistem

what gw pindah alam..?Where stories live. Discover now