angkasa - antariksa & pantai

541 21 0
                                    

DI perjalanan pulang sehabis membeli snack , antariksa tiba tiba menepikan mobilnya ketika melihat seseorang yang sanggat sanggat dia kenali diseret tanpa belas kasihan dibawah terpaan hujan deras

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.

DI perjalanan pulang sehabis membeli snack , antariksa tiba tiba menepikan mobilnya ketika melihat seseorang yang sanggat sanggat dia kenali diseret tanpa belas kasihan dibawah terpaan hujan deras.

Dia segera keluar tanpa memperdulikan tubuhnya yang basah, karena sekarang, keselamatan Adiknya itu yang lebih penting.

"Woi!"

Kedua preman itu menoleh kearah antariksa berdiri.

Alea yang melihat kehadiran antariksa menatap penuh syukur kearahnya.

"Lepas atau.."

"Wih bro, double cewek cantik kita!" Sorak nya.

Sementara preman berbadan besar itu menatap antatiksa dengan sepele.

"Kalau engga apa cantik?"

Bugh..

Antariksa melayangkan pukulan pada pria yang menyepelekannya itu hingga pria itu tersungkur ke jalanan.

Preman kurus yang menjadi temannya itu tentu tak terima, preman itu melepaskan cekalannya dari tangan alea dan berlari untuk memberikan antariksa pukulan.

Namun dengan gesit, antariksa menghindar dengan santai.

Tangan gadis itu segera memrlintir tangan pria itu hingga pria itu histeris kesakitan.

"M-maaf maaf neng" ujar preman berbadan besar itu lalu segera berlari meninggalkan preman kurus yang masih terjatuh kesakitan.

"Lo mau cabut atau lagi nih?" Ancam antariksa santai pada preman kurus itu yang berusaha bangkit dan berlari tertatih-tatih.

Alea menatap gadis dengan jaket jeans biru itu dengan rasa bersyukur.

"Lo ga papa?" Tanya antariksa khawatir.

Namun, alea malah memberikannya sebuah pelukan yang tak pernah gadis itu lakukan selama  hidupnya.

"Makasih an.., gue ga tau harus bilang apa lagi.." isaknya sembari memeluk erat tubuh antariksa.

Antariksa tersenyum tipis, "santai aja lea, itu tugas gue sebagai kakak lo"

"Makasih, maaf selama ini gue udah banyak salah sama lo, gue ngehasut papa sama mama buat benci lo , gue-"

Antariksa memotong cepat, "its oke lea, semua udah berlalu, gue udah maafin lo dari lama"

"Angkasa bener, lo baik an, baik banget, makasih kak"

Antariksa tertawa kecil, "sejak kapan lo panggil gue kakak?"

Alea menarik kuat rambut antariksa karena malu, bisa-bisanya gadis itu menanyakan hal itu!

"Bercanda!, sama sama adik" goda antariksa .

Lalu keduanya tertawa bersama dibawah derasnya air hujan.

Angkasa & Luka [SELESAI]Место, где живут истории. Откройте их для себя