Seorang perempuan berambut hitam panjang tergerai membereskan vas vas kosong untuk di masukan ke dalam toko karena akan tutup. Itu adalah toko bunga miliknya sendiri. Pasokan bunganya ia dapat dari warga sekitar yang memang berprofesi sebagai petani bunga di dekat rumah nya, setiap hari ia mendapatkan bunga-bunga segar yang cantik.
Namanya Yara.
Singkat, padat dan jelas.
Arti dari namanya adalah wanita berambut hitam atau bisa di artikan sebagai kegelapan.
Perempuan itu tidak perduli dengan nama atau sebagai yang ia pikiran adalah bagaimana bertahan hidup sendiri, mencari uang dan bisa makan makanan enak.
Malam itu sangat dingin, Yara mengayuh sepeda dengan cepat menuju rumah karena sudah larut apalagi perjalanan dari kota menuju pinggiran kota cukup jauh.
Angin cukup kencang, membuat gadis itu terhuyung.
Bbbrrruugghhhh~
"Arrghhhh~"
Tiba-tiba sepeda hilang kendali dan membuatnya terperosok ke jalanan curam membuat dirinya terbentur ke kanan kiri dengan tubuh yang berguling-guling.
"Nnnggghhh~ Akhirnya aku mendapatkan gadis ini!"
Kesadaran perempuan itu benar-benar menghilang.
Seseorang yang sedari tadi menunggu dan memperhatikan mendekat, mengambil tubuh yang tergeletak tadi dengan senyuman puas.
"I got you dear!"
Laki-laki itu mendekatkan wajahnya, dengan cepat bibirnya mencium brutal bibir Yara yang tak sadarkan diri itu.
Seringai muncul, matanya berubah menjadi merah. Lidahnya mulai menjilati darah yang mengalir dari kepala dengan erangan tertahan dan nafas memburu.
"You are a flower and I am aninsect that needs your nectar..."
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
