Start Back To The Day Before The End Of The World

Bab 106 - 108

Bab 106: Masa Depan

"Saudara Jun, semuanya telah ditemukan. 41 orang tewas, dan lebih dari 300 orang terluka. Semua orang yang terluka membuat mereka memakan kristal mutan."

Xiao Jun mengangguk.

41 orang meninggal, tidak terlalu banyak, dan Jiang Wei sudah membantu merawat yang terluka.

Untungnya, ada banyak mahasiswi di tim tersebut, dan banyak dari mereka adalah perawat. Tidak menjadi masalah untuk membantu membalut dan mengobati lukanya.

Setelah Jiang Wei, resimen juga menyiapkan banyak perbekalan medis sederhana, yang juga berperan saat ini.

Kristal yang bermutasi memang bisa mempercepat kesembuhan, namun sebelum lukanya sembuh, tidak bisa begitu saja dibuka dan dibiarkan mengeluarkan darah, meski kelompok wanita ini mengalami pendarahan sebulan sekali.

Mata Little Lolita terlihat jauh lebih baik, dan Xiao Jun tidak tahu bagaimana cara menghiburnya. Wajar jika orang meninggal di hari-hari terakhir.

Jika Anda tinggal di kota, sangat mustahil untuk mati hanya sedikit.

“Saudara Jun, apakah kita akan kembali ke kota masa depan?”

Melihat tembok kota masa depan yang megah di kejauhan, nada suara Jiang Yue sedikit bersemangat.

Ini adalah rumah sebenarnya bagi para penyintas.

Setidaknya tidak perlu terlalu khawatir dengan krisis zombie, tinggal di dalamnya juga bisa membuat orang merasa nyaman.

“Kembalilah, tapi jangan sekarang, semuanya sudah beres, jangan dapatkan lebih banyak barang untuk kembali.”

“Bukan hanya kami yang terluka akibat gempa ini. Biarkan semua orang yang tidak terluka beristirahat dan keluar untuk mengambil daging.”

Mata semua orang berbinar ketika mendengar dagingnya.

Segera, Jiang Yue mengumpulkan semua yang terluka ke dalam dua tenda, di bawah perawatan Jiang Wei dan lebih dari 20 perawat.

Semua yang lain, termasuk Xiao Jun, pergi mencari sumber daya, untuk melihat apakah mereka dapat mengambil beberapa ular yang setengah mati, babi hutan dengan kaki patah, burung pegar tanpa sayap, bison yang kehilangan kepala, dan sejenisnya.

IKLAN

Harus dikatakan bahwa kerusakan akibat gempa ini jauh melebihi perkiraan Xiao Jun.

Sepanjang jalan, banyak binatang tersembunyi yang diguncang, dan hanya sedikit yang terlihat utuh, jadi lempar saja ke luar angkasa dan semuanya berakhir.

“Saudara Jun, lihat cepat, burung pegar ini sangat kecil.”

Xiao Jun mengikuti suara itu dan melihat di bawah seekor burung pegar berukuran satu meter, lima ekor ayam berukuran normal disembunyikan. Mereka adalah anak-anaknya.

“Jangan dibunuh, ambil kembali dan angkat.”

Xiao Jun dengan cepat menghentikan wanita muda yang ingin melakukannya, dan itu menjadi sumber daya terbarukan ketika dia mengambilnya kembali.

Panen kali ini bagus. Jika mereka mengambil beberapa anak binatang lain dan membuka peternakan langsung di wilayah tersebut, mereka tidak perlu khawatir tentang makanan.

Namun ular itu menakutkan.

Aku sibuk sampai hari hampir gelap, dan Xiao Jun membawa orang-orang itu kembali ke tenda.

Anggota timnya yang lain telah kembali, dan ketika mereka melihat kelompok Xiao Jun, mereka sedikit linglung.

Dua orang di belakang, masing-masing memegang dua ekor ayam? Yang di belakang, apakah yang memimpin dua babi?