Chapter 7

1.2K 95 15
                                    


Mengandung 🔞 ya guys kalau tidak suka boleh skip okee





" Jungkook'ah maaf aku bukan marah maaf tolong jangan potong ucapan ku sebelum aku selesai bicara, kau mengambil kesimpulan sendiri tanpa mendengar penjelasan aku " Seokjin masih tetap memeluk jungkook dari belakang dan jungkook terus terusan mencoba melepaskan diri .

" Lepas...Kau ingin aku menemui nya kan iya, yasudah biar ku temui dia sekarang dan aku tidak akan menemui mu lagi "

" Jungkook ! bisa tenang sedikit tidak ! Ldengar kan aku berbicara jangan memotong nya sebelum aku selesai " Jungkook pun diam pelukan nya di lepas.

" Jungkook dengar semua yang kau ucap kan tadi tidak benar, aku pun sama kaget nya saat mengetahui kalian pernah berpacaran , kau pikir aku tidak cemburu walaupun kalian sudah putus "

" Lalu kenapa kau ingin aku menemui nya "

" Eun woo meminta tolong pada ku kata nya dia ingin mengakhiri dengan baik baik tapi kalau kau tidak mau yasudah aku kan tidak memaksa, aku juga tidak iklas kalau kau harus bertemu empat mata dengan nya lagi "

" Sudahlah, aku tidak mau mendengar ini lagi kalau pun kau ingin aku menemui nya yasudah akan ku temui dia, lagi pula kita bukan siapa siapa aku juga tidak punya hak untuk marah pada mu " Ucapan jungkook seakan menyindir, Seokjin yang sudah semakin kesal pun menarik tangan jungkook ke mobil.

" Kau bilang aku anggap kita bukan siapa siapa begitu, ayo ikut aku skrng! " Ucap Seokjin dengan sedikit penekanan jungkook diam saja dan mengikut.

Didalam perjalan jungkook diam saja di memegang erat seatbelt karena Seokjin membawa mobil benar benar dengan sangat kencang.

" Hyung... Tolong jangan ngebut begini aku takut " Ucap jungkook.

" Diam... Gak usah bicara " Ucap Seokjin dengan nada dingin.

Tiba tiba mereka pun sampai di sebuah apartement kecil namun terlihat nyaman , maklum saja ini bukan kota jadi hidup seadanya saja.

" ini rumah siapa " Tanya jungkook Seokjin tidak menjawab dia pun membuka pintu.

" masuk " Perintah Seokjin . Jungkook pun masuk duluan setelah nya masuk seokjin.

Saat ingin berjalan masuk ke ruang tamu jungkook di tarik Seokjin ke dinding, seokjin langsung mencium bibir jungkook.
Jungkook sedikit menolak namun hati kecil nya bahagia menerima cium seokjin.

"Eeeummmmpp... Hyung "

Seokjin turun mencium dan menjilat leher jungkook, jungkook pun sudah mulai nyaman tidak ada penolakan jungkook menikmati nya.
Dicium kembali bibir jungkook kali ini di balas oleh jungkook tangan nya mengalung ke leher Seokjin mulut ny terbuka lidah seokjin masuk ke dalam mulut jungkook bertemu dengan lidah jungkook membelit bermain di dalam hingga mulut nya basah oleh air liur nya. Seokjin membawa jungkook ke kasur dan langsung menjatuh kan nya.

Jungkook terlentang di kasur sementara seokjin yang berdiri membuka baju nya, terlihat nya dada nya yang sudah telanjang , jungkook menelan ludah.

" hyung kau mau apa "

" Saat ini juga aku akan menjadikan mu milik ku dan tidak akan membiarkan siapapun merebut mu dari ku " Ucap seokjin jungkook hanya diam.

Seokjin pun naik ke atas kasur berasa di atas jungkook di cium nya lembut bibir jungkook , jungkook membalas lembut ciuman itu mata nya terpejam, lidah mereka mulai bermain membelit, Seokjin tiba tiba melepaskan ciuman nya, mata jungkook langsung terbuka sedikit kecewa karena ciumanya  terlepas.

Jari jari Seokjin membelai wajah jungkook dengan lembut.

" Jungkook'ah kau tau aku sudah tergila gila pada mu , aku tidak mengerti ada apa dengan ku, tapi yang jelas aku mencintai mu dan ingin memiliki mu sepenuh nya "

Obsession Of Love Jin (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang