part 3 ( 18+)

6.4K 108 8
                                    

* ke esokan harinya
" Hooaamh " suara Zee bangun tdr
" Eh matcha belum bangun ya , aku mandi dlu deh " ucp Zee
* Beberapa menit setelah Zee keluar dari kamar mandi
" Cklek.. " suara pintu kamar mandi terbuka
Zee menghampiri Marsha yang tengah terlelap . Zee pun menggoyang goyangkan badan Marsha dengan pelan agar Marsha tidak terlalu terganggu
" Matchaa .. matcha bangun yuk udah pagi " ucap Zee membangun kan Marsha
" Eemmh , iya kazee " jwb Marsha dengan suara khas orng bangun tidur nya
" Yaudah kamu mandi dulu ya , aku tungguin di bawah " ucap Zee Lg
" Iyaa " jwb Marsha

* Beberapa menit setelah Marsha selesai mandi . di bawah
" Ka Zee? " Ucp Marsha mencari Zee di ruang tengah
" Iyaa Shaa aku di dapuurr " teriak Zee dari arah dapur
Marsha yang mendengar suara Zee dari dapur pun menghampiri nya
" Loh Kaze ngapain di dapur? " Tanya Marsha melihat Zee sedang memasak
" Iya aku lagi buatin sarapan " jwb Zee yang sedang sibuk dengan masakannya
" Ohh , kazee buat apa? " Tanya Marsha
" Aku buat nasi goreng , kamu tungguin aja di meja makan ini bentar lagi jadi kok " ucp Zee menyuruh Marsha duduk di meja makan
* Setelah Zee selesai dengan masakannya
" Gimana sha enak ga Nasi goreng nya? " Tanya Zee
" Enak kok ka , banget malah makasih ya udah masakin aku " ucap Marsha
" Hehe iya sama² " jwb Zee

* Setelah sarapan selesai
" Drrt..drrtt " suara hp Zee berbunyi
" Eh sha aku angkat telepon dulu ya bentar kok
" Iya kaze " jwb Marsha melanjutkan menonton TV

* Di telpon
“ halo Zee gimana kamu sama Marsha? ” tanya Shaka

" Baik kok pa kenapa? " Tanya Zee

“ jadi rencananya papa mama sama orang tuanya Marsha mau jodohin kamu sama Marsha ” ucap Shaka

" Hah dijodohin? , Kok buru² bgt pa " ucp Zee kaget

“iya papa sama Mama udah ga sabar pengen punya cucu” jwb Shaka

" Iya deh pa aku nanti bilang sama Marsha " ucap Zee

“ yaudah udah dulu ya nak papa mau keluar sebentar ” ucap Shaka lalu menutup teleponnya

* Telepon selesai

" Emang si seneng tapi aku takut Marsha ga mau " ucap Zee khawatir
" Coba tanya dulu deh " ucap Zee lagi
" Marshaa Marsha aku mau tanya nih " tanya Zee
" Tanya apa kazee? " Jwb Marsha
" Kalo misalnya kita nikah kamu mau ga? " Tanya Zee membuat Marsha kaget
" Emm ga deh kayaknya " jwb Marsha
" Loh kenapa? Aku jelek ya?? " Tanya Zee lagi
" Ga nolak maksudnya hehe " jwb Marsha
" Aish matcha mah gitu " ucap Zee cemberut seperti anak kecil
" Hehe iyaa Zee ga kok kamu ganteng , lagian kenapa kamu tbt tanya gitu? " Tanya Marsha pada Zee
" Iya tadi di telpon kta papa aku mau di jodohin sama kamu , kamu mau ga? " Tanya Zee lagi
" Ya jelas mau dong , siapa yang ga mau sama bocil dino " ucp Marsha usil
" Ihh matcha aku bukan bocil " jwb Zee dengan suara anak kecil yang membuat Marsha gemas dan memeluknya
" Aaa matchaa aku gabisa nafass " ucp Zee dengan engap karena Marsha memeluknya dengan erat
" Eh iya iya maaf ya lagian kamu gemes bgt sih " ucap Marsha meminta maaf

Awass 18+

Saat keheningan melanda tiba²
" Cupp .. " kecupan Zee di mulut Marsha tiba²
Yang membuat marsha terdiam , lama² kecupan itu berubah menjadi lumatan kecil
Zee yang tak tahan pun menggigit bibir bawah Marsha yang membuat Marsha mendesah
" Hmhh.. Zee " ucap Marsha dengan dshan kecil nya
Zee yang mendengar itu kembali bersemangat dan melumat bibir Marsha dengan kasar
Beberapa detik kemudian Marsha yang sudah kehabisan oksigen pun menepuk nepuk punggung Zee dengan pelan
" Hmhh , hahhh hah hah hah " suara nafas Marsha ketika Zee melepas ciumannya
" Kamu kenapa kok tiba² cium aku sampe kehabisan oksigen lagi " ucap Marsha yg masih ngos ngosan
" Hehe iya habisnya aku ga tahan liat bibir kamu tadi " jwb Zee dengan tengil
" Kan belum nikah main cium aja " ucp Marsha
" Yaudah tinggal tunangan dlu aja "
" Ihh sabar donk kita kan belum lulus " ucp Marsha dengan kesal
" Iyaa tunangan dlu Matchaa habis lulus baru kita nikah " jwb Zee tengil
" Yaudah deh terserah kamu " jwb Marsha pasrah
" Yaudah aku buat tanda ya " ucp Zee langsung menyambar leher putih Marsha
" Akhh , Zee pelanhh pelanhh " ucp Marsha dgn dshan
Zee pun mengigit leher putih Marsha dengan keras dan membuat banyak kissmark di sana
" Akhh Zee " desah kecil Marsha
" Ihh matcha jgn desah bahwa aku jadi bangun kan " ucp Zee melihat bawah nya bangun
" Habisnya kamu kenceng banget gigitnya " jwb Marsha
" Yaudah tuntasin aku ya gantian " ucap Zee menggendong Marsha ke kamarnya
" Marsha elusin punya ku donk udh ga tahan nihh " ucp Zee yg tak tahan karena merasakan sesak di bawahnya

Marsha pun mengelus elus jr Zee di balik celana nya itu
Tangan Marsha pun masuk ke dalam celana dalam Zee dan merasakan betapa besar dan panjangnya Mr. P milik Zee
Zee yg tak tahan pun langsung melepas celananya dan celana dalam nya
Marsha pun melihat penis Zee yg sudah menenggang akibat dirinya yg mendesah pun meneguk ludah nya sendiri
Zee pun menuntun tangan Marsha agar menyentuh penis nya
Marsha yg di tuntun pun hanya mengikuti nya saja
" Akhh Shaa kocokin sha please " desah Zee yg tak tahan lg
Marsha pun mengocoknya dengan pelan
" Akhh ahh , sha lebih kencengh sha sshh " desah Zee
Marsha pun mengocoknya dengan kencang , tiba² Zee menyuruhnya agar berjongkok sedikit dan mengarahkan penis nya ke mulut marsha
" Please sha aku udh ga tahan " ucp Zee
Marsha pun memasukan penis Zee ke mulutnya lalu mengemutnya dengan lembut
" Ahh ahh akhh " desahan Zee saat Marsha mengemut penis nya
" Shaa akuh mau keluarhh " ucp Zee yg ingin keluar
" Ahhh " desah panjang Zee yg mengeluarkan orgasme nya di lantai
" Hahh hahh hah , makasih ya sha lega bgt " ucp Zee Ter engah engah






Aduh slh gw yak bikin judul kek gt 🙂 merinding wirr




Jgn lupa vote

I Love You ( zeesha ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang