...

43.9K 395 27
                                    

Jeno memutuskan untuk membawa Nana ke rumahnya setelah ia dan Nana melakukan sex didalam mobil dan terpergok oleh kakak kandung nya sendiri, Mark. Jeno memilih membawa Nana ke rumahnya sendiri karena tak tega melihat keadaan Nana yang kelelahan dan kini Nana sedang tertidur di kamar Jeno.

Kini Dokter muda itu sedang memandangi wajah cantik Nana yang sedang tidur pulas di ranjang nya keduanya sudah memakai bajunya masing-masing, senyum tipis itu muncul di wajah tampan Jeno melihat betapa cantiknya makhluk yang sedang terlelap itu, namun satu detik kemudian Jeno sempat memikirkan omongan Mark saat melihatnya dengan Nana melakukan kegiatan panas, "Jen aku ingin mencobanya" apa maksud dari perkataan Mark itu? Pikir Jeno apa dia menginginkan tubuh Nana juga? dan secara tidak langsung Mark melihat tubuh telanjang Nana.

Memikirkan apa yang Mark ucapan selanjutnya membuat Jeno mengeram kesal, bukankah itu juga salahnya sendiri, maksudnya bukankah Jeno juga salah dalam hal cemburu karena Mark melihat tubuh indah Nana selain dirinya karena Jeno membuka kaca mobil dan memperlihatkan keduanya sedang berbagi kenikmatan.

Flashback on

"Jen aku ingin mencobanya"

Jeno yang mendengar itu tentu saja tak suka mendengar Mark yang mengucapkan kata itu dan melihat tatapan Mark kepada Nana dengan tatapan yang lapar.

"Euhhhh apa yang kau lakukan disini, pergi kau Hyung!"

Kesal dan nikmat mejadi satu Jeno tak kuasa mengatakan banyak kata ia hanya melihat raut wajah Nana yang mendesah kan namanya.

"Perempuan yang kau setubuhi sangat cantik, kali ini mungkin tidak bisa menikmati tubuh perempuan mu mungkin lain kali bisa" Smrik Mark dengan entengnya mengucapkan kata itu didepan Jeno dan Nana.

"Sialan kau berucap seperti itu sangatlah tidak pantas ahh" Persetan dengan kakak nya Jeno menekan tombol di sampingnya untuk menutup kaca mobilnya dan Mark pun pergi meninggalkan tempat itu.

Nana tak mempedulikan pertengkaran antara Jeno dan orang yang di luar mobil karena sungguh sex dalam posisi seperti ini membuat penis Jeno semakin dalam membuat Nana merasa lelah dan kelimpungan.

Flashback end

Saat sedang memikirkan kejadian beberapa jam yang lalu ponsel Jeno berdering menandakan ada panggilan yang masuk, Jeno melihat di layar ponselnya 'Mommy' nama itu tertera di panggilan suara telfon nya, ia menekan ikon hijau untuk mengangkat panggilan itu.

"Kenapa mom?" Langsung tanya Jeno karena tak biasanya ibunya menelfon dirinya, disclaimer Jeno,Mark dan kedua orang tuanya tinggal di rumah yang terpisah, keluarga Jeno bisa di bilang keluarga Cemara dan keluarga yang sangat berkecukupan.

"Apa kau sibuk Jeno? ada yang ingin mommy bicarakan penting kepada mu, kau pulang terlebih dahulu" Jawab sang ibu.

"Tidak mom, kenapa tidak di telfon saja membicarakannya?" Jeno mengerutkan keningnya bingung, tak biasanya ibunya membicarakan hal secara langsung, Jeno sempat melamun sebentar apakah Hyung nya melaporkan dirinya berhubungan badan dengan Nana kepada kedua orangtuanya.

"Ini sangat penting sayang, Mommy tak bisa mengatakannya lewat telfon ini menyangkut masa depan mu" Kekeh Mommy dalam sambungan telfon nya.

Semakin bingung dengan ucapan masa depan Jeno dibuat berfikir dengan ucapan Mommy nya.

"Baiklah Mommy, aku kesana sekarang" Tak ambil pusing Jeno mengiyakan ucapan Mommy nya.

"Ya, Hati-hati Jeno, Mommy tak sabar untuk hal ini"

"Ya" Kemudian panggil telfon itu dimatikan oleh ibu Jeno.

Jeno berdiri dari duduknya melihat penampilannya sudah sangat rapih, ia melupakan jika ada Nana dirumahnya ia bergulat dengan pikirannya apakah ia mengajak Nana atau tidak, sebenarnya Jeno tak tega untuk meninggalkan Nana tapi lebih tidak tega lagi untuk membangunkan Nana karena wajah cantik itu seperti kelelahan.

Dokter Jeno🔞 [Nomin gs🔞]Where stories live. Discover now