The demon king of Fenglin (4)

660

Yang lain hendak bergegas, tetapi mereka tidak tahu kapan mereka melihat pemandangan ini.

Klik!

Suara patah tulang tiba-tiba terdengar!

Tangan Lei Yidao tiba-tiba membungkuk ke belakang dengan posisi yang aneh!

Tapi Serigala Racun Cakar Besilah yang mematahkan tangannya dengan parah!

Dan cakar tajamnya tertanam dalam di tangannya!

Tiba-tiba, tangannya berubah dari merah menjadi hitam!

Rupanya dia diracun!

Lei Yidao terkejut, tetapi dia langsung merasakan kekuatan spiritual di tubuhnya terkuras dengan cepat!

Dan rasa sakit yang menusuk tiba-tiba menyebar dari tangan ke seluruh tubuh!

Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak melepaskan tangannya, dan segera diusir oleh serigala beracun bercakar besi! Itu menghantam tanah, menimbulkan asap dan debu ke mana-mana!

"Saudaraku, ayolah!"

Melihat kakak tertua mereka diperlakukan seperti ini, orang-orang yang lain langsung cemas. Betapapun takutnya mereka, tidak ada yang bisa mereka lakukan. Mungkin jika mereka bertengkar, mereka masih punya cara untuk bertahan hidup!

Dengan teriakan yang tajam, semua orang segera bergegas maju!

Namun, Serigala Racun Cakar Besi, yang bahkan tidak menganggap serius Lei Yidao, tentu saja sangat mudah ketika menghadapi orang-orang ini.

Dengan cakar yang dilambaikan, kekuatan tirani tersapu!

Semua orang segera terbang mundur ke segala arah! Pukul tanah dengan keras!

Meski hampir separuh orang pingsan, sisa orang masih bertahan, namun mereka hampir tidak memiliki kekuatan untuk berdiri.

Semua orang memandang serigala beracun bercakar besi di depan mereka dengan ngeri, dengan ketakutan yang tak ada habisnya di hati mereka.

Keberanian orang akan habis, ketika mereka terburu-buru mempertaruhkan nyawa untuk pertama kalinya tetapi tidak mati, hati orang sering kali dipenuhi oleh rasa takut yang lebih kuat.

Jadi saat ini, mereka yang masih terjaga menderita siksaan yang lebih pedih.

Kekuatan spiritual dalam tubuh Lei Yidao masih menghilang dengan cepat, seolah-olah sedang dikonsumsi dengan cepat oleh sesuatu, dan kulitnya dengan cepat menjadi abu-abu.Jika bukan karena alamnya yang lebih kuat, saya khawatir dia akan sekuat itu. Sama seperti orang sebelumnya, dia meninggal mendadak.

Namun saat ini, dia hanya berjuang untuk menghidupi dirinya sendiri.

"Saudaraku! Bagaimana kabarmu?"

Karena pria kurus itu awalnya berada dalam posisi yang relatif jauh di belakang, luka-lukanya relatif ringan. Meskipun dia dalam keadaan sangat malu, dia masih bisa berbicara. Dia menahan rasa sakit di tubuhnya dan merangkak ke sisi Lei Yidao dengan susah payah. , tampak khawatir.

Lei Yidao hampir tidak bisa berkata-kata Melihat ini, pria kurus itu dengan cepat mengeluarkan botol giok dari cincin luar angkasa dan menyerahkannya ke tangannya.

"Saudaraku... apa yang ada di dalamnya... adalah 'Pil Kebangkitan' kelas lima. Meskipun... tidak dapat mendetoksifikasi sepenuhnya, tapi... masih dapat... mampu menekan toksisitasnya.. .kamu... cepat ambillah..." Mungkin aku masih bisa bertahan...dan menyelamatkan hidupku..."

Setelah menyelesaikan beberapa kata ini dengan susah payah, dia melihat Lei Yidao tidak dapat bergerak, dan racunnya telah menyebar dengan cepat.

Dia panik dan segera mengeluarkan ramuan itu dan hendak memberinya makan.