Tired.

230 32 7
                                    

Happy reading ◠⁠‿⁠・

* * *

James tertidur di atas kasur klinik. Net pula menunggu kedatangan sahabatnya James iaitu Yim.

BRUKKK!!

"JAMES!" Jerit Yim, ia berlari ke arah James.

"Cih berisik."

Yim yang mendengar Net berkata seperti itu menoleh kepalanya untuk melihat Net.

"Siapa yang berisik!?" Yim menatap tajam Net.

"Kau yang berisik. Dia cuma pengsan bukannya mati."

"Aku tau, tapi dia sahabatku bodoh."

"Ngengenge" Net mengejek Yim.

"Kau Net?"

"Ha?"

"OH JADI KAU YANG MEMBULI JAMES!"

"Wtf-"

"James tidak ada salah, kenapa kau harus membulinya. Apa yang kau inginkan dari James?"

"Ayahnya merampas ibuku."

"Maksudmu?"

"Aku tau ayahnya sudah lama meninggal. Ibuku telah bercerai dengan ayahku 5 tahun lalu dan menikahi ayah James."

"HA?"

"Ya, aku tau kau pasti tidak akan mempercayainya."

"Tapi itu salah ibumu bukan salah ayah James ataupun salah James."

"Salah ibuku? kalau saja lelaki bodoh itu tidak menikahi ibuku mungkin ayahku tidak akan berubah. Tetap saja aku membencinya."

"Tolong jangan buli James lagi dia sudah sengsara."

"Sengsara? cih omong kosong. Dia sekarang sudah mendapatkan kasih sayang dari ibuku, itu tidak adil."

"Oh ya? apa kau tau ibumu jahat? dia sudah sengsara hidup dengan wanita itu."

"James sengsara dengannya? haha, dramatik sekali."

"Ibumu berkali-kali ingin mencoba membunuhnya, ayahnya James juga dibunuh oleh ibumu. Hanya disebabkan ibumu inginkan harta."

"Dulu ibuku meninggalkan kami disaat ayahku bankrup, tetapi tetap saja aku tidak mempercayai ibuku seperti itu. Kau hanya mereka cerita."

"Kau akan tau suatu hari nanti betapa jahatnya wanita iblis itu!" Yim menjerit di hadapan wajah Net.

Net berdiri dan menarik kerah baju Yim ingin menumbuknya. "Jangan kau berani memanggil ibuku wanita iblis."

"Y-yim.." James terbangun, Net yang mendengarnya segera melepaskan kerah baju Yim kemudian ia menatap James seketika dan ia memutar bola matanya. Net pun keluar dari bilik itu.

"James! kau baik-baik saja kan?" Yim memegang pipi James. James mengganguk.

"Kau menghantarku ke sini?"

"Bastard itu yang menghantarmu James."

"Net?"

"Ya."

"Bagaimana bisa dia yang menghantarku? astaga."

"Aku juga tidak tau."

"By the way, ibu tirimu itu nama panjangnya apa?" Tanya Yim.

"Nessa Sevintia Manitikhun."

"Nama panjangnya Net?"

"Net Siraphop Manitikhun."

My Beloved Mr. Bully [𝑵𝒆𝒕𝒋𝒂𝒎𝒆𝒔]Where stories live. Discover now