🦉Chapter 32 | Problematic Girl

3.6K 159 108
                                    

🦉CHAPTER 32🦉- Problematic Girl -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🦉CHAPTER 32🦉
- Problematic Girl -

"Gue tau Gallan nggak sebersih itu jadi sosok petinggi organisasi paling eksis," pungkas Keenan. "Tapi gue juga nggak nyangka dia bakal sebrengsek ini. Berkali-kali lebih brengsek dari apa yang selama ini gue pikirkan," tambahnya.

"Gue sendiri hampir nggak percaya, tapi itulah kenyataan yang gue lihat dengan mata kepala gue sendiri. Test pack itu keluar dari sakunya. Kalau bukan punya Gallan, siapa lagi? Ya kali itu punya nyokapnya sampai dibawa ke kampus segala. Doesn't make sense," sarkas gadis itu.

Keenan cukup syok dan sama-sama tidak menyangka. Sebagian dari gosip skandal yang dia dengar ada benarnya, namun segala hal yang menyangkut Freyya sangatlah keliru.

"Lo pasti kaget banget tadi malam, Freyy. Secara, lo lagi proses perjodohan sama Gallan." Keenan jadi mengerti alasan kenapa Freyya tampak terpukul dan kacau semalam.

Freyya membenarkan. "Gue habis dibacotin dan dibentak dengan kasar karena dianggap berbuat mesum. Terus tiba-tiba tuh test pack nongol dan gue kemudian dituduh hamil. Gimana nggak syok jantung gue," pungkas gadis itu.

"Gue kira lo syok karena Gallan ngehamilin anak orang," seloroh Keenan yang ingin tau pandangan Freyya soal itu.

"Well, itu juga, sedikit," aku Freyya. "Siapa yang nggak kaget kalau ada di posisi gue."

Keenan menepuk bahu Freyya untuk menghibur dan menguatkannya. "Tapi gue menyayangkan air mata lo jatuh cuma gara-gara nangisin tuh cowok brengsek."

Freyya hanya menaikkan bahu. "Gue mau menyangkalnya, tapi kenyataannya begitu. Sekali lagi gue tekankan, siapa yang nggak bakal kayak gini kalau lagi di posisi gue," tambahnya membela diri, meyakinkan bahwa tindakannya itu adalah hal wajar dan manusiawi dilakukan oleh perempuan pada umumnya.

Mendengarnya membuat Keenan kembali marah. Dia kesal karena Freyya harus melalui malam yang sulit gara-gara lelaki itu. Jika mengingat kondisi gadis itu tadi malam, Keenan jadi ingin langsung menangani Gallan sekarang juga.

"Dia harus dikasih pelajaran!" geram Keenan hendak bangkit.

Tapi Freyya menahan pergelangan tangannya dengan cepat. "Lo mau ngapain?"

"Bikin Gallan tau diri dan nggak ngelibatin lo lagi dalam masalahnya!" terang Keenan.

"Gue yakin Gallan udah cukup terpukul dengan situasinya yang sekarang pasti lagi terjepit," potong Freyya menggeleng pelan. "Lo nggak perlu ngotorin tangan lo dan ngelakuin hal yang sia-sia." Sungguh, dia tidak ingin Keenan ikut campur dalam masalah ini dan memperumit segalanya. "Toh, kejadian semalam udah berlalu."

"Udah berlalu kata lo?" beo Keenan tak habis pikir. "Gosip yang enggak-enggak soal lo lagi panas-panasnya di kampus sekarang, Freyy. Gue bakal mendesak Gallan buat bikin video klarifikasi bahwa lo nggak ada sangkut pautnya sama masalah dia."

THE REBELLOUSE! (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang