<>Teacher × student<> ||Gawool

$duo jablay$

Kenal dua manusia yang selalu caper kemana mana ga?? Iyapp, Jang minhee dan Hong Jae-Hee, mereka bestie tapi saling hina, ejek, bahkan sering berantem, tapi gitu gitu mereka itu ga bisa dipisah, dalam dunia perbestian ga ada yang kek mereka, besti besti pada umumnya tuh saling dukung, make kalung copel, kemana mana baju copel, mereka berdua beda sendiri, ga pernah baju copel, jangankan copel, niat untuk make baju copel pun ga ada.

mereka dua sekarang ada dikantin, dekat sih dengan meja hanwool sama minhwan, dan berisiknya wassalam.

"Tau bangsat ga??iya itu kau"

"Dih si anjing, gue sedih banget peqi, hueee"

"Diam deh, suara Lo kek pikmi, dasar jablay"

"Dih Lo juga jablay ya Jae-Hee, gausah sok suci bangsat!! Huwaaaa"

"Udah diem anjing, semua orang liat kita. Ga malu apa?? Lagian kan udah gue bilang, jangan balikan Ama itu cowok!! Lu yang ngeyel dibilangin, salah sendiri lah"

"Dih Lo ga membantu!! Bestinya lagi sedih juga"

"Gapeduli blok, gue mau makan bakso gue, jadi diem, makan aja lu dulu"

"Iya dehhh, ehhh Lo tau ga guru sejarah yang baru pindah itu?? Gantengnya kebangetan gasihhh?? Tadi aku ketemu dilorong kelas waktu masih pagiiii, sumpahhhh ganteng beutt" kata minhee dengan mata yang berbinar binar seakan akan lagi liat bintang.

"Si anjing, cowo gue itu, stop jadi lonte, jablay Lo" balas Jae-Hee pun karena merasa tidak terima dengan perkataan minhee.

"Sialan banget kata kata Lo itu, kit heart guehhh"

"Bacot!!! Banyak bacot lu perasaan dari tadi, gabisa diem Napa?? Gueh mau makan anjingg!!!"

"Heh bangsat!! Kalian dua bisa diem ga?? Berisik amat daritadi, ini bukan kantin bapak Lo anjeng!!" Minhwan pun mengeluarkan kata kata mutiaranya, siapa suruh berisik:)

"Heh bangsat, bapak gue bisa beli ini kantin, diem!!"

"Yaudah beli aja sana, gausah buat keributan anjing!!! Kalian dua sama sama jablay!! Lonte!!!! Cukup makan apa yang ada didepan mata Lo, dan diam!!" Kata minhwan dan menunjuk Jae-Hee dan minhee dengan sendoknya.

"Terserah, gue mau cabut, yok minhee, pergi aja kita dari cowo mullet rambut biru yangg Gilak ini!!" Lalu Jae-Hee pun meninggalkan kantin.

"Tungguin jaeheee!!! Bentar!!" Kata minhee dan menyusul Jae-Hee.

"Berisik beut itu duo jablay, padahal ga cantik cantik amat, b aja" dan minhwan pun duduk dan lanjut lagi makan.

"Mereka berdua kek ga pernah diem" kata hanwool sambil meminum es teh.

" Tau tuh, caper beut"

"Ehh kau diapain pak gamin yang kemaren?? Hanya kau yang dipanggil keruang bk"

Tiba tiba entah gimana, terlintas dipikiran hanwool sebagian kejadian yang semalam terjadi, dan tiba tiba wajahnya memerah, mengingat betapa besarnya deck gamin, seperti dia tergila gila, yang ada dipikiran diq sekarang, gue ngapain semalam bjirrr????

"Hellooo, malah bengong, heh hanwool!" Kata minhwan yang kesel dan menampar pipi hanwool pelan.

"Akh, sial. Kenapa??" Kata hanwool dan membuang pikiran kotor nya tentang gamin.

"Malah nanya balik si goblok, semalam kau diapain sama pak gamin??" Tanya ulang minhwan pada hanwool.

"Ohhh hanya dimarahin kok, biasalah dikasih ancaman skors" kata hanwool tapi hanya dibalas wajah heran oleh minhwan.

"Kenapa?? Ga percaya?? Yaudah" kata hanwool dan pergi meninggalkan minhwan.

"Yakkk!!! Bukan gitu, hanya ajaaa......."