prolog

764 46 0
                                    


Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



Di siang bolong pada pukul 12.00 Alisha mendapatkan surat di dalam lokernya yang menyuruhnya untuk ke atap sekolah ketika istirahat.

Alisha melihat pria cantik yang dirinya tidak kenal, ini adalah pertama kali dirinya melihat pria secantik dirinya dengan rambut perak panjang yang terurai lepas dan mata emasnya yang mencolok. Diri nya pasti bahwa tidak ada murid yang secantik pria tersebut. Apakah dia murid baru?

"apakah anda yang menyuruh saya kesini?" Alisha sedikit ragu, namun hanya pria itu saja yang ada di atap sekolah selain dirinya.

Perlahan pria asing tersebut mendekati alisha yang membuat alisha mundur sedikit demi sedikit karena takut.

Mata emas miliknya sangatlah indah namun seperti tertutup kabut hitam yang membuatnya begitu menyeramkan.

"T- TOO-

Telapak tangannya menutupi mulut alisha sebelum dirinya sempat berteriak meminta tolong.

STAB!

"ha..?"

Alisha menurunkan pandangannya ke bawah dan melihat pisau yang tertancap di perut nya. Darah segar mengalir deras ketika dengan kejam pria asing tersebut menarik pisau nya.

Darah dari perut alisha sampai muncrat dan membasahi wajah dan baju putih pria tersebut.

"argh- s- siapa... Kenapa..."

Brukk!
Alisha terjatuh tidur kedalam kegelapan yang gelap setelah mendengar satu kata dari pria asing yang tidak pernah dia ketemui sebelumnya.

"Aku akan memburumu disetiap dimensi alishaku, tersayang."

Ditutup oleh senyuman psikopat pria asing itu, alisha tertidur untuk selamanya.


Ditutup oleh senyuman psikopat pria asing itu, alisha tertidur untuk selamanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


My Lovely FishesWhere stories live. Discover now