[3] Bos Tingkat Penuh Berpakaian Seperti Gadis Desa

Bab 469

Liang shi mengangkat selimut dan pergi ke tanah. Dia pertama-tama pergi ke dasar tempat tidur dan mengeluarkan pot tanah liat. Dia memeriksa ke dalam, dan mengeluarkan tas kain kecil.

Mengikuti dan berlari ke lemari, mendorong semua pakaian di atasnya ke samping, dan mengeluarkan sebuah kotak kecil.

Kemudian bangkit dan berjalan di bawah balok, melirik keranjang yang tergantung di atasnya, membawa bangku, menginjaknya, mengulurkan tangan dan mengeluarkan tas kain berdebu di dalam keranjang.

Saya kemudian menggali kotak lain dari kotak di belakang kepala tempat tidur.

Terakhir, ambil tas kain yang sedikit lebih kecil di bawah bantal.

Lu Sanzhu benar-benar terpana, hanya melihat Liang shi bergegas membuka tas kain dan kotak di tempat tidur, dan menuangkan setumpuk pecahan perak.

Dia membuka mulutnya, "Kamu, kamu telah menyembunyikan begitu banyak tempat? Jika ada seratus tael saat itu, bukankah seluruh ruangan akan menjadi tempat untuk menyembunyikan uang, jadi kamu tidak takut untuk melupakannya?"

Liang shi meliriknya, "Ini perak, bagaimana Anda bisa melupakannya, cepat, hitung."

Lu Sanzhu tidak peduli tentang hal lain untuk sementara waktu, dan buru-buru duduk bersila dan mengumpulkan uang di tempat tidur.

Dia menghitung dengan sangat hati-hati. Setelah menghitungnya dua kali, dia berkata dengan penuh semangat, "Benar-benar ada empat puluh enam tael. Ini pertama kalinya saya menyentuh begitu banyak perak."

 Liang shi datang dan berkata sambil menyilangkan kaki, "Jadi, ayo beli rumah."

Lu Sanzhu mengerutkan kening, "Empat puluh enam tael tidak cukup."

"Ayo minta Ah yu meminjam sesuatu?"

Lu Sanzhu sedikit takut, "Aku tidak berani."

Liang shi ingin membunuhnya, "Mengapa kamu begitu pengecut?"

Bukannya suami istri tidak pernah meminjam uang kepada siapa pun, meskipun sebagian besar waktu mereka tidak bisa. Jika dia bertanya kepada rumah besar, saudari keempat, atau bahkan wanita tua itu, Lu Sanzhu akan dapat membuka mulutnya, tetapi menghadapi Ah Yu, dia merasa cemas.

Dia mengangkat matanya untuk melihat Nyonya Liang, "Mengapa kamu tidak melupakannya? Kita harus mengencangkan ikat pinggang setelah membeli rumah. Tidak enak dimakan, tidak layak."

"Apa yang kamu tahu?" Nyonya Liang kesal, "Ini bukan rumah kita sendiri, jadi tidak nyaman untuk melakukan apa pun. Rumah lain berseberangan secara diagonal beberapa hari yang lalu, dan pemiliknya menaikkan sewa sebesar 30 sen. bulan lalu keluarga di ujung gang, tuan tanah mengatakan bahwa putranya terpisah dan rumah tidak cukup, jadi dia harus mengambil rumah itu kembali, dan dia mengusir penyewa setelah kehilangan sejumlah uang. Waktu itu masih dingin, dan anak itu kedinginan."

Saat itu, Ny. Liang merasa menyewa rumah saja tidak cukup.

Apalagi setelah berita pengasingan Ah Yu keluar, tuan tanah mereka juga datang dua kali, seolah-olah ingin mencari kesalahan mereka dan ingin mengusir mereka, dia juga mengatakan bahwa rumah itu rusak dan berbeda dari sebelumnya.

Jika bukan karena kekeraskepalaan dan kekeraskepalaan Liang shi sendiri, mereka mungkin akan ditendang keluar.

Lu Sanzhu benar-benar tidak tahu tentang ini, jadi dia akan menyingsingkan lengan bajunya, "Pemiliknya sangat kasar? Saya akan menyelesaikan akun dengannya besok."

"Ini tidak terburu-buru, mari kita bicara tentang membeli rumah dulu. Saya sudah menanyakannya. Rumah-rumah di dekat kita lebih kecil sekitar 180 tael, dan sedikit lebih besar ..."