EVERYONE ALREADY KNOWS 1

5

Typo bertebaran

{♡♡♡♡}

Mereka melakukan backtreet dengan sangat baik atau sebenarnya tidak

Sunghoon yang sangat terJakeu - Jakeu sampai semua member sudah muak dengan kebucinan park sunghoon

"sunghoon! kalau begini semua orang bukannya akan curiga?" tanya jake

"curiga gimana? justru kalau kita saling menjauh itu semakin mencurigakan jakeu! sebelum kita memiliki hubungan mereka semua sudah mengetahui bahwa kita sudah tidak bisa di pisahkan"

Jake yang tadinya kesal langsung tersipu "ya sudah! aku ingin menemui Heeseung hyung"

"untuk?" tanya sunghoon sembari menarik tangan Jake yang hendak pergi

"syuting ASMR" jawab Jake polos

Sunghoon tidak bisa berkata - kata lalu membiarkan Jake pergi

apakah Jake tidak tahu bahwa Sunghoon selalu cemburu dengan kedekatan Jake bersama member lain.

"Jangan egois sunghoon!  bagaimana ini Aku semakin ingin sekali memilikinya hanya untuk ku " ucap Sunghoon untuk menyadarkan diri sendiri

"untuk syuting album DIMENSION : ANSWER kita akan menggunakan nomor punggung, nomor punggungnya kalian tentukan sendiri" ucap Staff yang menyuruh merek menulis nomor punggung mereka

mereka pun menentukan nomor punggung keinginan masing - masing.

"Jakeu kamu tahu kenapa aku memilih No 23?" tanya sunghoon

"karena tanggal lahir ibumu!? karena Atlet kesukaan mu bernomorkan 23!?"

disetiap pernyataan Jake, Sunghoon membalas dengan gelengan "Angka ini sangat berarti dalam hidupku, kamu tahu kita terlahir hanya berbeda 23 hari, lalu pada tanggal 23 kamu jadi milikku Jake"

jake terkesiap dengan apa yang dilontarkan Sunghooon, sebegitu dicintainya kah dia

"aku juga tahu kenapa kamu memilih nomor punggung 5!?, karena bulan mei kan bulan jadian kita?, benarkan dugaan aku, makanya saat kamu memilih angka 5 aku langsung mengatakan 23 karena kita sehati Jake" ucap sunghoon antusias

Jake pun tertawa dan Sunghoon yang kebingungan "maaf Sunghoon aku ga berfikiran kesana, aku memilih angka 5 karena iñigo martìnez (pemain sepak bola barcelona)" Bohong Jake padahal dirinya memilih nomor 5 karena itu angka keberuntungan Sunghoon sehingga dirinya ingin menjadi sumber keberuntungan Sunghoon! Hanya saja dia terlalu malu untuk mengatakannya

Sunghoon pun mempoutkan bibirnya
"tapi dengan ini sekarang no punggungku memiliki makna yang berarti! makasih banyak hooniee" ucap jake sembari mengacak - ngacak rambut sunghoon

sunghoon mengangkat jake kedalam gendongannya "kenapa pacarku sangat lucu dan cantik sekali hari ini"

"hey apakah kau tidak bercermin? Siapa disini yang cantik?"

"Dimataku hanya kamu yang paling indah dan cantik" Ucap Sunghoon yang membuat belakang telinga Jake memerah

Sunghoon pun duduk dikasur dan Jake dalam pangkuan Sunghoon

(ini manhwa limited run : di lezhin)

"Sunghoon" ucap Jake gugup

"Jake aku ditawari menjadi MC di Music bank awal oktober! menurut mu bagaimana?" ucap sunghoon sembari mengelus ngelus  punggung Jake dengan sensual

"itu bagus Sunghoon! perkataan ku benarkan! pasti banyak sekali yang menyukaimu, dan pastinya kamu akan semakin terkenal" Jawab Jake dengan sedikit bergetar menahan geli karena Sunghoon yang terus menduselkan kepala dan mengecupi pundak dan lehernya

"menurutmu begitu? tapi aku akan punya sedikit waktu dengan mu" ucap sunghoon sembari mempoutkan bibirnya

Jake yang gemas akan tingkah sunghoon pun langsung mengecup bibir sunghoon

"waktu kita masih banyak sunghoon"

sunghoon langsung menubrukkan bibirnya dengan bibir Jake

"buka mulutmu Jake" Jake tersenyum

Jake pun mematuhi ucapan Sunghoon, Jake tidak polos Ingat teman - teman dia orang Australia, sunghoon pun langsung memasukan lidahnya kedalam mulut Jake

bunyi lidah yang saling beradu memenuhi ruangan! Tangan Sunghoon sudah masuk kedalam baju Jake

'tok, tok, tok'

Jake memukul mukul dada sunghoon agar melepaskan tautan mereka, sunghoon pun dengan terpaksa melepaskan bibirnya dari bibir sang kekasihm

"hyung!!" ucap jungwon sembari membuka pintu kamar dan melihat Jake yang ada dalam pangkuan Sunghoon

"OMG! mataku ternodai, sibal"

Jake langsung turun dari pangkuan Sunghoon dan langsung mendekat ke arah Jungwon dengan panik

"jungwon ini tidak seperti apa yang kamu pikirkan "

"emang hyung berpikir aku memikirkan  apa?" jail jungwon

"tadi, tadi aku sedang mijit kepala sunghoon! katanya dia pusing"

" emang harus dipangkuan yaa?" tanya jungwon sembari melngintimidasi Jake dan Sunghoon

"ada apa jungwon?" tanya Sunghoon untuk mengalihkan pembicaraan

"Sunghoon hyung dipanggil sajangnim! katanya ada yang ingin di dikatakan"

Sunghoon pun berdiri lalu menyeret tangan Jungwon yang masih melihat keduanya dengan tatapan curiga

"bentar sunghoon hyung! YAAA JAKE HYUNG! kau memiliki hutang penjelasan sama uwon! awas aja"

Jake pun langsung menghembuskan nafasnya kasar! Dia menepuk pipinya karena mengingat perang lidah mereka! Dia tidak tahu bahwa Sunghoon akan segentel itu. "Aku sudah gila" Gumam Jake dengan terus menepuk kepalanya agar melupakan adegan ciuman mereka

{♡♡♡♡}